Penutupan kegiatan Kuliah Kerja Nyata ( KKN ) Mahasiswa Universitas Bhayangkara Surabaya di Desa wilayut, kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo yang dilaksanakan pada hari Minggu (27/11) bertempat di Balai Desa Wilayut Sukodono.Â
penutupan KKN ini juga di selingi beberapa kegiatan lainnya bersama ibu-ibu PKK RW 03 yang dimana mahasiswa/i melakukan UMKM Bolu kukus pisang dengan mencoba memperbarui label dari kemasan agar lebih menarik dan membantu proses pemasaran melalui berbagai media sosial seperti Instagram , Facebook hingga media sosial lainnya. karena ibu-ibu dari PKK mengakui bahwa memiliki keterbatasan dalam memahami media sosial.Â
Ibu PKK RW03 Â (Dok. pribadi)
mahasiswa berserta ibu-ibu PKK setuju membuat UMKM Bolu kukus pisang karena pembuatan yanv sangat mudah dengan bahan-bahan yang tidak terlalu susah untuk dicari disekitar dan bisa diproduksi kapan saja. dilansir dari Live science , pisang mengandung vitamin C, B6, mineral magnesium serta kalium atau potasium. selain itu, pisang juga kaya akan antikosidan,tembaga,mangan dan zat gizi lainnya. maka dari itu mahasiswa berinisiatif dan mengelola pisang agar menjadi makanan yang digemari masyarakat didaerah wilayut Sukodono tsb.Â
Bu Lurah bersosialisasi desain Bobakus (Dok. pribadi)
kami mahasiswa KKN juga merancang desain untuk PUSKESDES Desa Wilayut Sukodono dengan rincian dana yang dibutuhkan dengan denah bangunan dan kami serahkan kepada perwakilan Desa Wilayut Bapak Oki.Â
Penyerahan Desain Puskesdes (Dok. pribadi)
 dengan begitu kelompok KKN kelompok 027 menutup acara demi acara dengan kata sambutannya selaku Ketua Pelaksana mewakili rekan-rekannya mengucapkan "Terimakasih yang tak terhingga kepada seluruh lapisan masyarakat Desa Wilayut yang telah menerima, mendidik dan membimbing untuk belajar terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat untuk menjalankan program KKN, banyak sekali ilmu yang kami dapatkan selama mengabdi disini dan mudah-mudahan bermanfaat untuk kedepannya" .  Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada semua warga Desa Wilayut yang telah mendukung serta membantu kelancaran kegiatan kami selama mengabdi disini.Â
Perpisahan memang menyisakan kesedihan namun hakikat pertemuan pasti bawakan perpisahan. Terimakasih atas semua bantuannya semua waktunya, pelukan hangat, keramahan yang warga desa berikan, tidak banyak yang bisa kami ucapkan selain rasa terimakasih dan rasa syukur atas diterimanya kami di Desa Wilayut Sukodono . Â Â Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya