2. Tujuan Sama
Karena bekerja di kepolisian, mereka punya motivasi yang sama, yaitu memberi keamanan pada siapa saja. Tujuan ini yang menjadi kegiatan mereka sehari-hari. Masing-masing punya pemikiran yang sama apa yang harus dilakukan saat itu.
Ketika Sae-bom mengurusi Park Seo-Yoon, anak kecil yang sendirian karena orang tuanya tidak bisa masuk lokasi apartemen, Yi-hyun mengurusi penghuni yang lain yang dianggap sudah terinfeksi zombie.
3. Menjadi Diri Sendiri
Sae-bom dan Yi-hyun saling paham tujuan mereka menikah dan menyewa di apartemen. Hanya itu, maka permasalahan lain tidaklah penting. Termasuk Sae-bom sebagai cewek, tetap menjadi dirinya sendiri. Tidak bermake-up juga tidak apa-apa buat Yi-hyun.Â
Yi-hyun yang punya masalah lutut, sudah dipahami oleh Sae-bom. Keduanya nyaman dengan diri masing-masing, tidak saling menuntut.
4. Bersama-sama
Ancaman zombie dan konflik antar penghuni apartemen membuat mereka berdua semakin bersatu. Semua mereka lakukan bersama-sama, termasuk menyalakan listrik dan menghadapi zombie dan orang yang terinfeksi.
Keputusan dan tindakan disepakati bersama dan jauh lebih mudah melakukan bersama daripada mempunyai tujuan yang berbeda.
5. Saling Support
Ketika Sae-bom masih dalam pengawasan karena sempat tercakar zombie, Yi-hyun tetap mendampingi. Demikian juga ketika Yi-hyun akhirnya terinfeksi, Sae-bom tetap di sampingnya.