Mohon tunggu...
uznaya
uznaya Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Rahasia Keajaiban Hukum Tarik Menarik

23 Mei 2016   08:17 Diperbarui: 23 Mei 2016   08:49 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Segala sesuatu yang datang dalam hidup kita adalah karena ditarik oleh diri kita sendiri melalui prasangka yang kita pikirkan. Apapun yang ada dalam benak kita, akan berusaha untuk mewujudkannya kedalam kehidupan yang nyata. Inilah yang dinamakan law of attraction ataiu hukum tarik menarik.

Hukum tarik menarik itu bekerja karena adanya pikiran dominan yang ada di benak kita. Jika pikiran didominasi oleh kekayaan, maka kekayaan akan tertarik ke dalam kehidupan nyata kita. Namun jika pikiran didominasi oleh kesulitan hidup, maka yang hadir dalam hidup adalah kesulitan hidup. Apapun yang ada dalam benak kita, maka itulah yang akan tertarik ke dalam hidup.

Disebutkan pada sebuah hadits Qudsi: “Aku bergantung pada sangkaan hambaKu kepadaKu, jika sangkaannya baik, maka baiklah baginya, jika sangkaannya buruk, maka buruklah baginya.” Apapun yang kita sangka dan yakini, akan direalisasikan oleh Allah. Oleh sebab itu, selalu isi benak kita dengan prasangka yang baik dan selalu berpikir pofitif. Jangan sampai mengisi benak kita dengan kekhawatiran dan keraguan. Kekhawatiran akan membuat apa yang dikhawatirkan terjadi dan keraguan akan membuat apa yang kita inginkian tidak terwujud.

Ada tiga langkah sederhana untuk mewujudkan keberhasilan:

  • Meminta. Dalam QS Al Mukmin ayat 60 artinya “dan Tuhanmu berfirman, berdoalah kepadaKu, niscaya akan kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang yang menyombongkan diri dari penyembahKu, akan masuk neraka jahanam dalam keadaan hina”. Pilihlah keinginan yang positif, nyatakan dengan jelas, yakin akan kemampuan yang kita miliki dan berdoa kepada Allah.
  • Percaya. Dijelaskan dalam QS An Nisa ayat 175 yang artinya: “adapun orang-orang yang beriman kepada Allah dan berpegang teguh kepada agamaNya niscaya Allah akan memasukan mereka ke dalam rahmat yang besar dariNya (surga) dan limpahan karuniaNya dan menunjukan mereka kepada jalan yang lurus (untuk sampai kepadaNya)”. Jadi, kita harus yakin bahwa jika beriman atau percaya kepada Allah akan mendapat rahmat yang besar dan jika kita meninggal akan mendapatkan surgaNya. Iman adalah kekuatan terbesar bagi orang-orang yang bertaqwa. Dengan percaya kepada Allah keingingan kita akan terealisasikan.
  • Menerima. “barang siapa yang bertawakal pada Allah niscaya Allah akan mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu”, QS At Talaq ayat 3. Berprasangka baik adalah hasil dari sikap tawakal atau berserah diri akan segala keputusan Allah. Sikap tawakal akan menentramkan hati. Dengan hati tentram niscaya kita akan kaya hati.

Bukankah kekayaan itu dari harta benda tapi kekayaan sebenarnya daalah kekayaan hati?!

Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun