stunting dan gizi kepada siswa kelas 4, 5, 6 di desa Purwoagung, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi.
Rabu (10/07/2024) Mahasiswa KKN BBK 4 Universitas Airlangga menggelar kegiatan edukasi yang bertujuan meningkatkan pengetahuan mengenaiKegiatan SIGAP, "Sosialisasi Gizi Anak untuk Pemahaman Cegah Stunting", tidak hanya merupakan kegiatan edukasi saja tetapi juga memberi inspirasi kepada siswa dan siswi untuk berperan aktif dalam memerangi masalah kesehatan yang masih menjadi tantangan di Banyuwangi.
Sosialisasi stunting kebanyakan diberikan kepada ibu hamil atau ibu yang memiliki balita, tetapi mahasiswa KKN ini menyasar kepada siswa siswi kelas 4, 5, dan 6 karena ingin memberikan pemahaman tentang stunting dan gizi dari hulu. Salah satu mahasiswa KKN, Uyun Loveni Parenti berkesempatan menjadi narasumber pada kegiatan ini. Kegiatan sosialisasi ini sejalan dengan program SDGs poin ke 3 tentang kehidupan sehat dan seajahtera.
Peran Remaja dalam Mengatasi Stunting
Kegiatan SIGAP ini dihadiri oleh 25 siswa siswi yang ada di desa Purwoagung, Uyun menyampaikan bahwa generasi muda harus siap untuk menghadapi dan memimpin masa depan. Oleh karena itu, perlu disiapkan sedini mungkin untuk mencetak generasi emas yang unggul.
Dalam kegiatan ini dijelaskan berbagai mecam materi yaitu deskripsi tentang stunting, penyebab stunting, tanda tanda stunting, ISI PIRINGKU, akibat tidak terpenuhnya gizi ibu selama hamil, dan cara pencegahan sedini mungkin dengan menjaga pola makan dan hidup sehat.
"Harus mampu dan mau mengatasi permasalahan Stunting ini, sebatas membagikan pengetahuan kepada teman sebaya saja adalah hal kecil yang dapat merubah masa depan. Mari bersama sama menjadi agen perubahan untuk menjadi generasi emas 2045, SDM Unggul Indonesia Maju" Ujar Uyun
Agar tidak bosan, mahasiswa KKN BBK 4 ini memberikan beberapa games seperti ular tangga yang berisi beberapa pertanyaan tentang materi yang sudah disampaikan. Tujuannya agar bisa mengingat kembali apa yang sudah disampaikan oleh narasumber.
Penghujung kegiatan ini diwarnai dengan pemberian umpan balik oleh siswa siswi SD di desa purwoagung. Salah satu siswa menyatakan bahwa kegiatan ini sunggguh informatif, seru dan bermanfaat.
"Gamesnya seru, bikin aku bisa ingat lagi apa yang disampaikan oleh kak Uyun. Apalagi kak Uyun menyampaikan materi dengan jelas sehingga bisa memahami materinya" Kata Zahra, siswa kelas 6.