Mohon tunggu...
Utrii Vaa
Utrii Vaa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi menulis,mendengrkan musik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Biografi dan Teori Kecerdasan Emosional Daniel Goleman

14 November 2024   23:17 Diperbarui: 15 November 2024   00:00 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Emosi adalah perasaan atau afeksi yang muncul sebagai respon terhadap situasi atau stimulus tertentu. Emosi dapat ditunjukkan ketika kita merasa senang, marah, takut, dan sebagainya. Emosi dapat muncul karena dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti pengalaman, keyakinan, sikap, interaksi, dan lingkungan. Emosi adalah perasaan kuat yang muncul dalam suatu tindakan sangat mempengaruhi kehidupan manusia ketika mengambil suatu keputusan.Hal ini tentu tidak jarang suatu keputusan yang diambil hanya dari sudut emosional tanpa ada
kolaborasi dengan akal rasional yang pada akhirnya menghasilkan keputusan yang terkesan kurang bijak. Oleh karena itu, dalam hal ini penulis melihat sisi terdalam dari konsep kecerdasan emosional yang ditawarkan oleh Daniel Goleman, sehingga setelah memahami konsep yang ditawarkan oleh Daniel Goleman pembaca akan dapat mengelola perasaan yang dimiliki sehingga dapat mengekspresikan secara tepat dan efektif dalam kehidupannya
Latar Belakang tokoh
Danie Goleman ialah ahli psikolog terkenal didunia.Daniel Goleman adalah seorang psikolog dan penulis Amerika yang dikenal karena karyanya tentang kecerdasan emosional. Lahir pada tanggal 7 Maret 1946 di Stockton, California, Amerika Serikat.

Goleman memperoleh gelar sarjana dari Amherst College pada tahun 1968. Dia kemudian melanjutkan studi pascasarjana di Universitas Harvard, di mana dia menerima gelar Ph.D. dalam psikologi pada tahun 1977.

Setelah menyelesaikan Ph.D., Goleman bekerja sebagai jurnalis untuk The New York Times, meliput topik yang berkaitan dengan ilmu perilaku dan otak. Selama menjadi jurnalis sains, ia mengembangkan minat yang kuat di bidang kecerdasan emosional dan pengaruhnya terhadap kesuksesan pribadi dan profesional. Selain karir menulisnya, Goleman telah menjabat sebagai dosen dan pembicara utama, berbagi keahliannya tentang kecerdasan emosional dan kepemimpinan dengan khalayak di seluruh dunia. Dia juga bekerja sebagai konsultan untuk organisasi, membantu mereka mengintegrasikan prinsip-prinsip kecerdasan emosional ke dalam program pengembangan kepemimpinan mereka.

Teori kecerdasan emosi daniel goleman
Menurut Goleman,Kecerdasan emosional ialah:
-Kemampuan seseorang untuk mengatur kehidupan emosinya dengan inteligence(kemampuan untuk menerapkan pegetahuan yang sudah ada untuk memecahkan berbagai masalah)
-Menjaga keselarasan emosi dan ungkapannya melalui keterampilan kesadaran diri,pengendalian diri,motivasi diri,empati dan keterampilan sosial.
-Daniel Goleman berkata bahwa koordinasi suasana hati ialah inti dari hubungan sosial yang baik.
-Apabila seseorang pandai menyesuaikan diri dengan suasana hatinya dengan suasana hati orang lain atau bisa berempati,berarti orang tersebut akan memiliki tingkat emosionalitas yang baik dan akan lebih mudah menyesuaikan diri dalam pergaulan sosial serta lingkungannya.
Pengertian Teori Kecerdasan Emosi Menurut Daniel Goleman
-Selanjutnya Goleman mengemukakan bahwa kecerdasan emosional ialah Kemampuan lebih yang dimikili seseorang dalam memotivasikan dirinya,tahan dalam menghadapi kegagalannya,bisa mengendalikan emosi dan menunda kepuasan,serta mengatur keadaan jiwa.
-Dengan kecerdasan emosional tersebut ,seseorang dapat menempatkan emosinya pada posisi yang baik,memilih kepuasan dan mengatur suasana hati.
-Daniel Goleman (Emotional Inteligence) mengatakan bahwa kecerdasan emosi jauh lebih berperan dri pada IQ atau keahlian dalam menentukan siapa yang akan jadi bintang dalam suatu pekerjaan.

5 Dasar Kemampuan Dalam Teori Kecerdasan Emosi Menurut Daniel Goleman
1. Mengenali Emosi diri
Merupakan suatu suatu kemampuan untuk mengenali perasaan sewaktu perasaan itu terjadi,kemampuan tersebut adalah dasar dari kecerdasan emosi.
   2.Mengelola Emosi
Merupakan kemampuan individu dalam menangani perasaan agar dapat terungkap dengan cepat ,sehingga tercapai keseimbangan dalam diri individu,karna emosi yang terlalu berlebihan banyak akan memberikan keburukan kepada kita.
   3.Memotivasikan diri sendiri
Meraih prestasi harus dilalui dengan dimilikinya motivasi dalam individu,yang berarti memiliki giat untuk menahan diri terhadap kepuasan dan mengendalikan dorongan hati,serta mempunyai perasaan motivasi yang positif yaitu,antusianisme,ghairah,optimis,dan keyakinan diri yang paling utama.
   4.Mengenali Emosi orang lain
Mengenali emosi orang lain juga termaksud empati.Menurut Daniel Goleman kemampuan seseorang untuk mengenali emosi orang lain atau peduli menunjukkan rasa empati seseorang.
   5.Membina hubungan
Merupakan salah satu keterampilan yang menunjang tinggi,kepemimpinan,dan keberhasilan,antara sesama.Keterampilan dalam berkomunikasi merupakan kemampuan dasar dalam keberhasilan membina hubungan.Terkadang manusia sulit untuk mendapatkan apa yang diinginkannya dan silut juga memahami keinginan serta kemauan orang lain.Itu lah mengapa pentingnya mempelajari teori dasar Kecerdasan Emosional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun