Mohon tunggu...
Maman Abdurrahman
Maman Abdurrahman Mohon Tunggu... -

Pengasuh Ponpes, Pecinta Kebenaran

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menjadi Koruptor sebab Tidak Sholat

4 Oktober 2013   10:44 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:01 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1380858097124218048

Allah berfirman, “Peliharalah segala shalat (mu) dan (peliharalah) Shalat wustha.” (Al-Baqarah [2]: 238) Menurut kaidah ushul fiqih "al-aslu fil amri lil wujub"  =asal dari sebuah perintah menunjukkan sebuah kewajiban. Bahwa sholat 5 waktu merupakan sebuah kewajiban semua orang sudah tahu. Tapi mengapa diwajibkan, inilah yang harus kita selidiki. Allah menyuruh kita sholat, tentunya bukan dilatarbelakangi  bahwa Allah "gila hormat dan gila sembah", Maha Suci Allah dari hal sedemikian, menurut kaidah akal bila "Tuhan memerlukan sesuatu dari makhluknya, dapat dipastikan itu adalah Tuhan palsu", bahasa halusnya adalah "sesuatu yang dianggap Tuhan, tapi bukan Tuhan", singkat kata tuhan sejati diistilahkan "Al-Ahad" (Yang maha Esa) dan "Ash-Shomad" (Tempat bergantungnya semua akhluk kepada-Nya). Kembali pada pokok masalah, kenapa Allah menyuruh kita sholat ?  Bahkan diwajibkan? Ternyata dibalik suruhan wajib itu ada sesuatu yang sangat penting bagi kita, begitu pentingnya sehingga ada kesan kita dipaksa-Nya. Hal apakah yang begitu penting tersebut? Para ahli menyebutnya KESADARAN, orang yang kesadarannya terganggu disebut ORANG GILA , apapun gelarnya, sehebat apapun ilmunya dan setinggi apapun status sosialnya, ketika HILANG KESADARAN seseorang akan jatuh kepada KEHINAAN. mari kita renungi Firman Allah berikut : “Ingatlah kalian kepada-Ku, maka Aku akan ingat kepada kalian.” (Al-Baqarah [2]: 152) “Jika kamu menolong agama Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” (Muhammad [47]: 7)

Bila fakta yang terungkap membuktikan mereka yang ditangkap oleh KPK karena KORUPSI adalah "orang-orang terbaik di bidangnya", lalu kenapa dari 'ketinggian status sosial"  yang mereka nikmati, lalu mereka menjatuhkan dirinya pada lantai KEHINAAN,  selain "bunuh diri" mereka pun mewariskan AIB SEUMUR-UMUR untuk keluarganya?. Jawabnya karena mereka KEHILANGAN KESADARAN = LUPA DIRI = TIDAK INGAT TUJUAN HIDUP. Ketika didiagnosa oleh Qur'an, didapat kesimpulan MEREKA ADALAH "TARIQUSH SHOLAT" =orang yang meninggalkan sholat. Tidak ingat pada Allah pastilah sebuah pilihan hidup 'ingin dilupakan" oleh Allah, Naudzubillah min dzalik...

Jadi ?  Marilah kita pelihara sholat kita.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun