Mohon tunggu...
Uswatul Fitriyah Osadi
Uswatul Fitriyah Osadi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Instagram @pesan.us

I'm happy, hurting and healing at the same time..

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menumbuhkan Nilai-nilai Karakter Anak melalui Permainan Egrang Batok Kelapa

7 Desember 2017   17:53 Diperbarui: 7 Desember 2017   17:57 5208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bermain?

Bermain membuat hati senang dan gembira, banyak sekali definisi dari bermain tetapi dari semua definisi bermain dapat disimpulkan bahwa bermain adalah suatu kegiatan yang dilakukan dengan atau tanpa mempergunakan alat yang menghasilkan informasi dan memberi kesenangan maupun mengembangkan imajinasi pada anak. Dengan bermain anak-anak akan terbantu dalam tingkatan mengembangkan aspek perkembangannya yaitu: motorik, kognitif, sosioemosional, bahasa, sosial, dan nilai moral agama.

Permainan ada dua macamnya, yaitu permainan tradisional dan permainan modern. Pada era modern sekarang dengan berkembangnya teknologi, permainan tradisional mulai hampir punah san terkikis oleh permainan-permainan modern, seperti permainan video game, play station, game online berbagai permainan yang tersedia di komputer, handphone maupun laptop, dan banyak sekali permainan modern lainnya. 

Sedangkan perbedaan dari permainan modern ini adalah permainan tradisional, permainan pada era zaman dahulu, yang diwariskan oleh para leluruh atau nenek moyong kita untuk cucu-cucunya. Permainan tradisional ini sangat beragam macamnya, antara lain: permainan gobag sodor,dakon, cublek-cublek suweng, beteng-betengan, egrang bambu, egrang batok kelapa dan sejenisnya. Dan ternyata dari berbagai macam permainan tradisional tersebut mengandung banyak nilai-nilai karakter, seperti nilai kejujuran, nilai kepemimpinan, nilai sportivitas, nilai kemandirian, nilai tanggung jawab, nilai kerjasama dan lain sebagainya.

Permainan Egrang batok kelapa ini adalah salah satu permainan tradisional yang memiliki banyak nilai-nilai karakter yang cocok untuk dimainkan oleh anak-anak. Memainkan permainan dari egrang batok kelapa juga cukup mudah, kaki kita tinggal diletakkan ke atas masing-masing tempurung (kaki kanan-kiri), kemudian kaki satu diangkat, sementara kaki lainnya tetap bertumpu pada batok lain di tanah, setelah kaki sudah berada diatas tempurung maka kita seperti layaknya berjalan saja. 

Sangat mudah untuk dimainkan dan juga dipraktekan untuk anak-anak muai dari usia 3 tahun hingga umur dewasa. Permainan egrang batok kelapa ini juga memberi kebebasan pada si anak untuk dapat bermain secara bersama dengan teman-temannya, atau keluarga dan dapat memberikan nilai positif.

Nilai-nilai karakter yang terkandung dalam permainan egrang batok kelapa ini antara lain kerja keras, keuletan, nilai kemandirian, nilai saling menghargai, nilai tanggung jawab,  nilai kejujuran atau sportivitas.

  1. Nilai kerja keras tercermin dari semangat anak-anak yang berusaha agar dapat mengalahkan teman-temannya.
  2. Nilai keuletan tercermin dari keterampilan dalam menggunakan alat egrang untuk berjalan yang memerlukan keuletan dan ketekunan agar seimbang dan dapat berjalan.
  3. Nilai kemandirian tercermin dari semangatnya anak-anak untuk mandiri berjalan dengan ketekunan yang sudah dijelaskan di nilai keuletan.
  4. Nilai saling menghargai tercermin dari perlombaan yang dilakukan untuk menghargai teman-temannya.
  5. Nilai tanggung jawab tercermin dari kegiatan si anak yang sudah melakukan permainan untuk tetap bertanggung jawab dengan permainannya tersebut.
  6. Nilai kejujuran tercermin dari si anak yang sudah melakukan perminan menang atau kalah dengan sikap si anak yang tidak berbuat curang saat berlangsungnya permainan, tetapi juga mau menerima kekalahan dengan lapang dada.

Mari kita lestarikan permainan tradisional yang sesungguhnya memiliki nilai-nilai karakter yang dapat dicontoh oleh kids zaman now.

Sumber : Ifa H. Misbach - Peran Permainan Tradisional yang Bermuatan Edukatif Menyumbang Pembentukan Karakter dan Identitas Bangsa dalam menyumbang pembentukan karakter dan identitas bangsa dan A. Husna  M. - 100+ Permainan Tradisional Indonesia Untuk Kreativitas, Ketangkasan, Dan Keakraban.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun