Kampus Mengajar adalah program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di wilayah terpencil dan tertinggal. Program ini dilaksanakan oleh pemerintah melalui Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Kampus Mengajar merupakan program yang mengirimkan mahasiswa dan dosen dari perguruan tinggi ke wilayah-wilayah yang terpencil dan tertinggal.Â
Mahasiswa dan dosen yang terpilih akan ditempatkan di sekolah-sekolah di wilayah tersebut selama satu semester atau lebih. Mereka akan mengajar mata pelajaran yang sesuai dengan bidang studi mereka dan juga memberikan dukungan untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah tersebut.
Salah satu sekolah di Kabupaten Magetan yang mendapatakan program Kampus Mengajar Angkatan 2 adalah SMPN 2 Bendo yang terletak di desa Soco. Program ini dilaksanakan oleh delapan mahasiswa dari berbagai macam universitas yaitu Ury wulandari (Universitas PGRI Madiun), Rosse vista lovenia (Universitas PGRI Madiun), Yustika aisya renata (Universitas PGRI Madiun),Tika Mei (Universitas PGRI Madiun), Desi wahyu (Universitas Muhammadiyah Surakarta), Widiya husnul (Universitas Muhammadiyah Surakarta), Alda Dea ( Universitas Muhammadiyah Ponorogo), Yogi ( Universitas Jember) dan didampingi oleh satu dosen pembimbing yaitu bapak Anton wahyudi, S. Pd., M. Pd. (STKIP Jombang). Kegiatan Program Kampus Mengajar Angkatan 2 ini dimulai pada tanggal 2 Agustus sampai dengan 17 Desember. Salah satu program kerja Kampus Mengajar Di SMPN 2 Bendo yaitu membuat tanaman hidroponik dari bahan sederhana.Â
Tanaman hidroponik merupakan budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dan menekankan pada pemenuhan nutrisi bagi tanaman. Metode hidroponik pertama kali dicetuskan oleh Francis Bacon dalam bukunya Sylva Sylvarum pada tahun 1627. Kemudian budidaya tanaman tanpa menggunakan tanah ini mulai diterapkan pada tahun 1859-1856. Melalui pelatihan ini siswa akan diajarkan tentang cara menanam tanaman hidroponik.
Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada siswa SMPN 2 Bendo. Selain itu, siswa juga akan dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat dari pelatihan ini untuk membuat tanaman hidroponik sendiri dirumah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H