Mohon tunggu...
Urip Widodo
Urip Widodo Mohon Tunggu... Peg BUMN - Write and read every day

Senang menulis, membaca, dan nonton film, juga ngopi

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Kenegarawan Anies Baswedan Terlihat dari Closing Statement

10 Januari 2024   07:29 Diperbarui: 10 Januari 2024   07:34 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memangnya cuma dua itu masalah rakyat kita?

Mungkin ada yang bertanya seperti itu di antara Anda.

Entahlah, saya pun belum melakukan survey atau bertanya kepada masyarakat. Saya cuma terinspirasi dari ayat terakhir di surat yang pendek (hanya 4 ayat) dalam Al-Quran. Yaitu surat al-Quraisy di ayat terakhirnya, yang terjemahannya sebagai berikut,

"yang telah memberi makanan kepada mereka untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari rasa ketakutan."

Anda setuju atau tidak, menurut saya pribadi, permasalahan mendasar yang dialami oleh bangsa kita adalah dua hal itu, terjamin bisa makan dan terjamin keamanan.

Menghilangkan rasa lapar pada hakikatnya terkait dengan upaya pemenuhan kebutuhan manusia dalam dimensi fisik-material. Sedangkan menghilangkan rasa takut adalah upaya bagi pemenuhan kebutuhan manusia dalam dimensi mental-spiritual.

Siapa pun yang terpilih, semoga nanti mampu memberi jaminan akan dua hal tersebut. Sehingga saya, Anda, dan semua rakyat Indonesia tenang dan sejahtera dalam kesehariannya. Dan, untuk mampu menjamin dua hal itu, diperlukan sosok negarawan dari presiden terpilih nanti.

Paling tidak ada tiga kriteria negarawan, yang harus dan penting diperhatikan, yaitu:

1. Kriteria dari aspek kredibilitas.

2. Kriteria dari aspek akseptabilitas.

3. Kriteria dari aspek integritas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun