Saat di SMA dulu, guru fisika saya memperagakan Hukum Newton I ini dengan menyimpan selembar kertas di atas meja. Lalu di atas kertas tersebut diletakkan sebuah gelas. Kemudian Pak Guru menarik kertas itu dengan secepat kilat. Ajaib, gelas yang ada di atasnya tidak jatuh, bahkan bergerak pun tidak.
Kemudian Pak Guru mengulangi dengan menarik kertas tersebut pelan-pelan. Yang terjadi adalah si gelas ikut bergerak searah kertas itu ditarik.
Di awal-awal Ramadhan, selain tubuh kita masih mempertahankan keadaan, saat mau melakukan hal baru pun terasa berat. Misalnya, kita punya target tilawah (membaca al-Quran) 2 juz sehari. padahal sebelumnya kita hanya 1 juz sehari. Maka akan berat di awal-awal. Karena itu tadi, tubuh kita lembam, masih mempertahankan keadaan terakhir, malas berubah.
Nah, itu yang kita rasakan dalam enam hari kemarin. Tubuh kita masih mempertahankan kondisi tidak berpuasa, sehingga kondisi-kondisi seperti lemas, lapar di tengah hari, ngantuk terjadi. Tetapi kondisi tersebut akan segera hilang seiring tubuh kita sudah menyesuaikan diri dengan suasana puasa. Tubuh kita akan enjoy menikmati hari-hari berikutnya di bulan Ramadhan.
Jadi, awalnya paksakan saja. Yang jelas niat atau tekad harus kuat.
TSM, 19/04/21
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H