Mohon tunggu...
Uray Andre Baharudin S. Tr. Pi
Uray Andre Baharudin S. Tr. Pi Mohon Tunggu... Penulis - Saya seorang freelancer penulis, yaitu sebagai seorang profesional ghostwriter.

Sebagai seorang penulis hobi saya tentu saja menulis, membaca buku dan sebagai seorang ghostwriter saya paling suka kalau disuruh menulis artikel yang menangkat isu-isu sosial yang sedang menjadi pusat perhatian publik. Saya orangnya gak suka basa basi, ribet saya lebih suka langsung ke permasalahannya aja. Konten atau topik yang saya sukai yaitu mengenai sosial, hukum, politik, filsafat dan seputaran dunia literasi.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Mengapa Saya Harus Belajar Filsafat? (Sebuah Catatan bagi Kita)

12 Juli 2023   18:31 Diperbarui: 12 Juli 2023   18:36 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi filsuf source: https://www.istockphoto.com

Penulis: Uray Andre Baharudin S. Tr. Pi

Hari ini, saya memutuskan untuk menulis catatan diary mengenai mengapa kita harus belajar filsafat. Awal mula belajar filsafat ketika di bangku SMA, saya merasa "skeptis" dan saya sendiri gak yakin apakah belajar filsafat akan berguna dalam kehidupan sehari-hari.

Bahkan, ketika saya mempelajari filsafat tersebut saya sendiri mendapatkan pertentangan dari orang-orang di sekitar saya terutama keluarga besar saya sendiri.  Buat apa kamu belajar filsafat, mau jadi apa kamu nantinya kalau belajar filsafat, apakah filsafat bisa menjamin masa depan kamu. Blaaaa, blaaaaa, blaaaaa, dan blaaaa masih banyak lagi celotehan-celotehan yang saya dapatkan ketika saya memutuskan untuk belajar filsafat.

Namun, setelah membaca beberapa buku dan artikel filsafat, saya menyadari bahwa filsafat memiliki banyak manfaat yang penting. Ini adalah subjek yang sangat menarik bagi saya, karena menjadi dasar dari semua bidang ilmu pengetahuan dan mempengaruhi cara kita memandang dunia.

Dalam pemahaman saya, filsafat berfungsi sebagai bentuk dari  pemikiran kritis yang mengajukan pertanyaan-pertanyaan mendasar tentang segala hal. Dalam menggunakan metode tersebut, filsafat memungkinkan kita untuk mencari jawaban yang lebih mendalam dan melampaui batasan-batasan ilmu pengetahuan yang sudah ada. Filsafat memberikan kita kerangka berpikir untuk merenungkan kehidupan dan dunia di sekitar kita.

Banyak orang yang tidak melihat nilai dari belajar "filsafat", karena mereka menganggap bahwa filsafat hanya berbicara tentang konsep abstrak yang tidak berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Namun, saya berpendapat bahwa filsafat sangat penting bagi kehidupan kita.

Karena, filsafat sendiri  telah menjadi bagian dari kebudayaan manusia sejak zaman kuno. Filsafat Barat dimulai dari zaman kuno Yunani, di mana para filsuf seperti Socrates, Plato, dan Aristotle menciptakan konsep-konsep seperti metafisika, etika, dan logika. Selain itu, filsafat juga berkembang di berbagai negara seperti India, Cina, dan Timur Tengah, dengan kontribusi-kontribusi dari para filsuf seperti Confucius, Buddha, dan Avicenna.

Saya berpendapat bahwa filsafat sangat penting bagi kehidupan kita karena.

Pertama, belajar filsafat membuat kita lebih kritis dan analitis dalam berpikir. Filsafat memaksa kita untuk mempertanyakan asumsi dan keyakinan kita, bahkan hal-hal yang dianggap sebagai kebenaran umum. Ini membantu kita untuk menjadi lebih teliti dan memperdalam pemahaman kita tentang dunia.

Kedua, belajar filsafat membantu kita memahami asal-usul nilai-nilai etika dan moral yang kita anut. Filsafat membahas tentang etika dan moral yang lebih dalam, sehingga kita bisa memahami dan mempertimbangkan lebih lanjut tentang apa yang benar dan salah dalam tindakan kita. Dengan demikian, kita bisa menjadi individu yang lebih baik dan bertanggung jawab dalam tindakan kita.

Ketiga, filsafat membantu kita mengembangkan keterampilan berpikir yang sistematis dan logis. Belajar filsafat membutuhkan kerja keras dan perenungan yang dalam, sehingga kita terbiasa berpikir secara kritis dan berargumentasi dengan cara yang jelas dan koheren.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun