Mohon tunggu...
Unggul Pambudi Putra
Unggul Pambudi Putra Mohon Tunggu... Mahasiswa, Munsyid, Author, Entrepreneru, Designer -

GNOTHI SEAUTON Mulailah memahami dan merubah dunia sedikit demi sedikit dengan memperbaiki kekurangan terkecil kita #author #munsyid #entrepreneur #designer #psychoanalist

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

4 Hal yang Perlu Anda Cermati Sebelum Bekerja Paruh Waktu

15 Juni 2016   15:09 Diperbarui: 15 Juni 2016   16:45 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kamu mahasiswa atau fresh graduate yang punya banyak waktu luang karena jam kosong, liburan atau menunggu panggilan kerja? Paruh Waktu bisa menjadi alternatif kamu dalam mengisi waktu luang kamu dibandingkan berbagai kegiatan lainnya. Menjadi freelance ataupun karyawan tetap di pekerjaan paruh waktu bisa mengasah skill sambil meningkatkan pendapatan Kamu selain dari uang saku sehari-hari ditambah kenalan dan channel yang semakin meluas dan berkembang yang pasti meningkatkan peluang keberhasilan Kamu di profesi Kamu ke depan. Akan tetapi penting untuk mempertimbangkan pemilihan paruh waktu yang sesuai dengan keadaan kemauan dan kemampuan Kamu.

Keahlian vs Fee

Kamu punya keahlian tapi keahlian kamu kurang banyak diminati untuk menghasilkan uang? Bukan masalah, tentukan dulu orientasi utama dari aktivitas paruh waktumu. Apakah ingin menghasilkan uang dengan pekerjaan yang sederhana atau melakukan pekerjaan yang hanya kamu yang mampu dan digaji seadanya. Penting untuk mempertimbangkan dampak jangka panjang dari bekerja paruh waktu. Pastinya bila Kita hanya berorientasi uang semisal dengan menjadi ojek keliling atau jasa apapun yang tanpa keahlian tertentu bisa menghasilkan uang, maka manfaat jangka panjang tidak akan terasa. Pilihlah pekerjaan paruh waktu yang kamu bisa lakukan dan hanya sedikit orang yang bisa melakukan sebaik yang kamu lakukan agar ke depannya tidak hanya gaji saja yang dituai, tapi juga pengalaman dan keterampilan yang terasah.

Kesempatan Kerja di Sekitar Kamu

Buka mata, Buka telinga, Buka fikiran kamu! Pasti ada peluang untuk bekerja di sekitar kamu. Semisal kakak tingkat atau teman di kampus yang membutuhkan jasa editing video atau sekedar penulisan artikel jurnal ilmiah. Jauh lebih aman dan nyaman bekerja paruh waktu di lingkungan yang Kamu kenal karena lebih mudah menyesuaikan diri dan kepercayaan antara satu sama lain yang sudah tertanam sejak lama.

Memulai Bekerja dengan Perusahaan

Kamu ingin memulai bekerja dengan klien dari perusahaan besar dengan proyek yang besar? Bukan masalah. Kesempatan bisa datang darimana saja. Bila kesempatan yang kecil dari lingkungan kecil bisa membuahkan hasil yang lumayan, maka kesempatan yang didapatkan dari perusahaan yang besar bisa menghasilkan keuntungan yang luar biasa. Akan tetapi sebelum memulai bekerja dengan perusahaan besar Kamu harus memastikan perusahaan tersebut kredibilitas dan reputasinya bagus. Perusahaan tersebut harus memiliki sistem pemberian gaji dan jabatan yang adil dan terkomputerisasi dengan berbagai aplikasi seperti aplikasi payroll untuk menentukan gaji lembur, pembagian gaji, dan berbagai data keuangan perusahaan.

 Mengapa harus begitu? Karena hanya di perusahaan yang keadilan perlakuan karyawannya terjamin dengan cermat sajalah Kamu bisa berkembang. Bahkan, tidak menutup kemungkinan semisal Kamu adalah mahasiswa yang paruh waktu di suatu perusahaan dan karena performa paruh waktu Kamu bagus dan tercatat di sistem perusahaan, maka ketika lulus perusahaan tersebut akan merekrut Kamu sebagai staff ahli atau pegawai tetapnya.

Bertanggung Jawab

Bila Kita suka, minat, dan merasakan manfaat dari sesuatu maka tidak akan ada kata bosan ataupun alasan untuk menunda-nuda mengerjakan hal yang Kamu suka tersebut. Apabila Kita memilih suatu pekerjaan paruh waktu memastikan tidak terjadi crash antara jadwal pekerjaan dengan jadwal perkuliahan atau jadwal kegiatan lain memang penting, akan tetapi jauh lebih penting memastikan apakah Kita mau dan mampu mempertanggung jawabkan pekerjaan Kita apapun resikonya. Sebab meskipun keberhasilan paruh waktu terkadang dinilai oleh kuantitas gaji yang diterima namun tidak akan ada satupun paruh waktu yang akan memuaskan bagi Kita bila Kita tidak mengawalinya dengan kepercayaan dan tanggung jawab yang Kita tunjukan dari diri Kita.

Pastikan Kamu tidak menyia-nyiakan waktu yang lenggang. Pastikan waktu yang lenggang ini justru menjadikan kesempatanmu meraih pundi-pundi rupiah untuk didulang. Bila ingin usaha namun tidak memiliki modal, maka bekerja paruh waktu bisa menjadi alternatif untuk menghimpun modal usaha. Paruh waktu juga bagus untuk mengasah keterampilan, membangun jaringan, serta meningkatkan kemandirian dalam mencari pendapatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun