Mohon tunggu...
Suci UpitaLoka
Suci UpitaLoka Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Just for fun

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terbentur Rasa

21 April 2020   19:59 Diperbarui: 21 April 2020   19:51 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

di sudut ujung ruang
sore ini
kembali mencoba untuk paham
terbentur banyak realita
harus terpaksa diam
dipaksa mau paham tanpa dipahami
sejenak lenggang
_disimpan saja sendiri_
bersama panjanganya malam
terus bertanya dan menyalahkan
tenang, semua ini perihal menerima
tidak semua harus dipaksakan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun