Perkebunan cengkeh di natuna.
  Masyarakat natuna pada umumnya berprofesi sebagai nelayan dikarenakan natuna adalah daerah yang kaya akan sumber laut seperti ikan, cumi, gurita, lobster, dan masih banyak lagi.Â
 Seiring berjalannya waktu masyarakat natuna mulai bercocok tanam, salah satunya menanam cengkeh. Sekarang ini masyarakat natuna sudah banyak menanam cengkeh dikarenakan harga cengkeh terbilang cukup mahal, pada tahun 2015 harga cengkeh mencapai 30 ribu per kilo untuk yang basah dan 100 ribu per kilo untuk yang kering, harga segitu terbilang cukup mahal bagi masyarakat natuna .
Akan tetapi sekarang harga menurun 50 persen yang semulanya harga basah 30 perkilo menjadi 15 ribu perkilo dann harga kering semulanya 100 ribu perkilo menjadi 50 ribu perkilo. Penurunan harga demikian sangat dikeluhkan oleh masyarakat natuna mengingat cengkeh hanya dipanen satu kali dalam satu tahun, masyarakat sekarang ini berharap agar harga cengkeh kembali normal agak bisa menambah penghasilan mereka
 Pulau yang banyal perkebunan di natuna adalah pulau serasan, midai, pulau tiga , seluan , dan sedanau. Semoga kedepannya perkebunan cengkeh di natuna terus meningkat beserta harga yang stabil agar menjadi sumber ekonomi bagi masyarakat di kabupaten natuna.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI