Mohon tunggu...
Untung Wahyudi
Untung Wahyudi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas di Beberapa Media Cetak dan Online

Penulis lepas di sejumlah media cetak dan online

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Membaca Gagasan-gagasan Bill Gates

23 Agustus 2014   20:33 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:45 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Judul: Impatient Optimist

Penulis: Lisa Rogak

Penerjemah: Rini Nurul Badariah

Penerbit: Bentang Pustaka, Jogjakarta

Cetakan: Pertama, 2013

Tebal: xii + 176 Halaman

ISBN: 978-602-7888-11-1

Nama Bill Gates sangat familiar. Mungkin, semua orang yang melek teknologi mengetahui siapa dirinya dari berbagai literatur yang membahas tentang sosoknya yang fenomenal. Bill Gates merupakan ikon bisnis dunia yang selama lebih dari tiga dekade patut diacungi jempol, sejak Personal Computer (komputer pribadi) diproduksi secara massal kali pertama pada 1981.

Bill Gates menyandang julukan sebagai pengusaha yang cerdas, visioner dan keras, terkadang juga sebagai pengusaha yang mengabaikan prinsip benar dan salah. Ia tidak bisa dipandang sebelah mata. Dia berhasil membantu memelopori salah satu revolusi terbesar dalam sejarah modern dengan mengubah teknologi komputer 1970-an yang tidak dapat diakses orang banyak menjadi peranti berharga yang mudah digunakan orang banyak, tentu saja membuka lapangan kerja serta memakmurkan banyak pihak sepanjang prosesnya.

Bagaimana pandangan hidup serta gagasan-gagasan Gates yang mampu mengubahnya menjadi orang berpengaruh dan terkenal di seluruh dunia dengan penemuannya? Buku ini memuat gagasan-gagasannya tentang banyak hal. Dari masalah bisnis, pendidikan, keluarga, ideologi dan politik, hingga tentang gaya hidup.

Lisa Rogak, menulis Impatient Optimist ini dengan pembahasan yang ringkas. Gagasan-gagagasan yang dimuat dalam buku ini merupakan cuplikan-cuplikan gagasan Bill Gates melalui berbagai wawancara dan dimuat media atau yang disampaikan di beberapa seminar.

Ketika kecil, Gates termasuk anak yang suka bermimpi. Dia kerap memikirkan mimpi-mimpinya setelah berekesempatan untuk banyak membaca. Namun begitu, dia tetap bersikap normal sebagaimana anak-anak pada umumnya. Salah satu sosok yang banyak memengaruhinya adalah sosok ayahya sendiri yang sering memberi contoh atau teladan dengan berbuat. Ayahnya lah yang memberikannya motivasi sehingga dia banyak bermimpi dan berusaha merealisasikan mimpi-mimpinya (halaman 50).

Dalam dunia kerja dan bisnis, Gates juga menuturkan banyak hal yang sangat menginspirasi banyak orang. Menurutnya, melihat perkembangan pasar yang sangat cepat, pihak perusahaan harus mampu menghemat waktu. Dalam cacatan perusahaan Gates, telah dilakukan akuisisi. Sering kali alasan akuisisi tersebut adalah ketika mereka melihat pasar berkembang sangat cepat. Mereka ingin menghemat waktu untuk mencapainya, langsung bekerja dan memeroleh umpan balik yang berharga.

Gates secara terus-menerus dinobatkan sebagai orang terkaya sedunia—sekaligus pendiri dan CEO paling kontroversial sepanjang sejarah. Kalangan pebisnis dari berbagai jalur pun terinspirasi olehnya, menggunakan ucapan dan strategi bisnis pria ini dalam pembentukan dan pengembangan perusahaan mereka sendiri.

Namun, meskipun sudah menjadi miliuner, Gates tetap bekerja. Menurutnya, bekerja adalah hal yang mengasikkan. Salah satu rahasia suksesnya dalam memimpin perusahaan adalah, ketika Gates menjadikan berita buruk sebagai pendorong tindakan.

Buku ini sarat dengan nilai-nilai kehidupan yang penuh dengan motivasi dan patut menjadi rujukan kehidupan. Terutama bagi yang selama ini selalu dihantui rasa pesimistis untuk meraih impian. Gates adalah sosok yang takkenal menyerah untuk mewujudkan impiannya, sehingga apa yang diimpikannya sejak kecil bisa dinikmati oleh banyak orang, hingga sekarang. Keberhasilannya membuat komputer pribadi telah membantu banyak orang memudahkan segala aktivitas. Kita tidak bisa membayangkan jika segala pekerjaan yang kita hadapi sekarang masih harus dilakukan secara manual. Misal, untuk mengirim surat harus menulis tangan dalam selembar ketas. Bagaimana menyimpan data-data penting kantor, sekolah, atau perusahaan.

Namun, dengan kecanggihan komputer yang diciptakan Bill Gates, semua orang bisa dengan mudah mengerjakan pekerjaan-pekerjaan yang terbilang berat. Menyimpan data tidak hanya menggunakan map atau folder manual, tetapi juga bisa disimpan dalam perangkat canggih bernama komputer.

Membaca buku 176 halaman yang disusun oleh Lisa Rogak ini pembaca akan mengetahui sepak terjang kehidupan Bill Gates yang terkenal dengan perusahaan Microsoft yang dipimpinnya sejak 1976, sekaligus akan mengetahui tuturan-tuturan inspiratif lainnya seputar ambisi, strategi dan pandangan hidupnya. [*]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun