Mohon tunggu...
Untay R. Suhanto
Untay R. Suhanto Mohon Tunggu... Penulis - Happy Person

Happy Person.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Konsep Mental

3 Juli 2024   04:33 Diperbarui: 3 Juli 2024   04:50 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Konsep mental representasi kognitif atau simbol yang digunakan oleh pikiran untuk memahami, mengkategorikan, dan memproses informasi dari lingkungan sekitar. Konsep mental memungkinkan kita untuk berpikir, memahami, dan berkomunikasi secara efektif.

Konsep mental struktur mental yang membantu individu untuk mengkategorikan dan menyusun informasi dari dunia sekitarnya. Konsep ini adalah unit dasar pemikiran dan memainkan peran penting dalam proses kognitif seperti persepsi, ingatan, pemahaman, dan pemecahan masalah.

Komponen-Komponen Konsep Mental

1. Kategori :Kelompok objek, ide, atau peristiwa yang dianggap memiliki kesamaan tertentu. Misalnya, "hewan" adalah kategori yang mencakup berbagai makhluk hidup seperti anjing, kucing, dan burung.

2. Prototip: Prototip contoh terbaik atau paling khas dari sebuah kategori. Misalnya, ketika kita berpikir tentang "burung," kita mungkin membayangkan seekor burung pipit daripada burung unta.

3. Skema: struktur mental yang terdiri dari serangkaian konsep yang saling berkaitan, yang membantu kita memahami dan memprediksi dunia. Misalnya, skema tentang "restoran" mencakup konsep tentang pelayan, menu, makanan, pembayaran, dan sebagainya.

4. Skrip: jenis skema yang menggambarkan urutan tindakan atau peristiwa dalam situasi tertentu. Misalnya, skrip tentang "pergi ke dokter" mencakup membuat janji, menunggu di ruang tunggu, bertemu dokter, dan menerima resep.

Fungsi Konsep Mental

1. Memudahkan Pemahaman: membantu kita memahami dan menafsirkan informasi baru dengan membandingkannya dengan pengetahuan yang sudah ada.

2. Meningkatkan Efisiensi Pemikiran: kita dapat memproses informasi lebih cepat dan membuat keputusan dengan lebih efisien.

3. Mengorganisir Pengetahuan: membantu kita mengorganisir pengetahuan kita tentang dunia, sehingga memudahkan untuk mengingat dan mengakses informasi saat diperlukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun