Kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Negeri Semarang (Unnes) yang tergabung dalam Tim Unnes Giat 9 mengadakan pelatihan hidroponik untuk ibu-ibu PKK di Desa Undaan Lor, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan metode pertanian modern yang efisien dan ramah lingkungan kepada masyarakat desa.Â
Ketua Tim KKN Unnes Giat 9 Desa Undaan Lor, Wisnu Aji Suryo Anggono, menjelaskan, "Hidroponik merupakan solusi pertanian yang cocok untuk lahan terbatas. Metode ini juga hemat air dan dapat menghasilkan sayuran organik berkualitas tinggi." Pelatihan yang dilaksanakan pada hari Selasa (9/07/2024) yang diikuti oleh 17 pengurus PKK Desa Undaan Lor. Para peserta diajari teknik dasar hidroponik, mulai dari pembuatan nutrisi, penyemaian benih, hingga perawatan tanaman.
Ibu Yeni, Ketua PKK Desa Undaan Lor, menyambut baik inisiatif ini. "Kami sangat antusias dengan pelatihan ini. Hidroponik bisa menjadi alternatif bagi ibu-ibu untuk bercocok tanam di rumah dan potensial meningkatkan ekonomi keluarga," ujarnya. Selain pelatihan, mahasiswa KKN juga membangun instalasi hidroponik percontohan di balai desa. Instalasi ini akan dikelola oleh kelompok PKK.
Kepala Desa Undaan Lor, Bapak Supriyadi, mengapresiasi kegiatan tersebut. "Semoga ilmu yang didapat bisa diterapkan dan dikembangkan oleh warga. Kami berharap ini bisa menjadi awal dari gerakan pertanian modern di desa kami," tutupnya.
Dengan berakhirnya pelatihan ini, diharapkan masyarakat Desa Undaan Lor dapat mengaplikasikan teknik hidroponik untuk meningkatkan produksi pertanian dan kesejahteraan warga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H