Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menggelar Basic Training of Public Health (BToPH) di Desa Wisata Plosokuning, Bangun Kerto, Keamatan Turi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan ini menjadi agenda tahunan yang diturunkan oleh Direktorat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia (ISMKMI) melalui kelompok kerja (Pokja) di masing-masing institusi anggota tetap.
Pada 11 Januari 2025, Program Studi (Prodi) S-1 Kesehatan Masyarakat (Kesmas)BToPH bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa baru (maba) tentang dunia kesehatan masyarakat mulai dari sejarah perkembangan ilmu, prospek kerja, gerakan mahasiswa, isu terkini, hingga teknis persidangan. Di bawah naungan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Kesmas, BToPH yang digelar oleh Pokja ISMKMI UAD berlangsung meriah.
"Optimalisasi Peran Mahasiswa Membangun Generasi Kesmas yang Kreatif, Proaktif, dan Siap Menginspirasi" diusung sebagai tema utama tahun ini. Sebanyak 137 peserta turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan. Berbagai narasumber dari kaum akademisi maupun aktivis organisasi dihadirkan untuk memantik diskusi di setiap sesi.
Dalam realisasinya, mahasiswa dibagi ke dalam 13 kelompok yang didampingi oleh satu panitia untuk memudahkan koordinasi. Guna mengukur pemahaman peserta terhadap materi yang disampaikan oleh narasumber, diterapkan pula pre-test dan post-test. Di akhir sesi, setiap peserta mengikuti rangkaian kegiatan mancakrida (outbound) untuk melatih kerja sama dan keterampilan problem solving. (ish)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI