Mohon tunggu...
Universitas Ahmad Dahlan
Universitas Ahmad Dahlan Mohon Tunggu... Lainnya - Perguruan Tinggi Muhammadiyah

Perguruan Tinggi Muhammadiyah

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Luqman Hakim: Mahasiswa UAD yang Berkomitmen Lestarikan Budaya Jawa

13 Januari 2025   16:45 Diperbarui: 13 Januari 2025   11:58 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa UAD, Akrab disapa Luqman (Sumber: Luqman) 

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Luqman Hakim Yusuf, dari Program Studi Biologi angkatan 2021, menunjukkan kecintaannya yang mendalam terhadap adat dan budaya Jawa. Baginya, budaya Jawa memiliki nilai-nilai luhur yang dapat dijadikan pedoman hidup. "Dalam budaya Jawa terdapat filosofi kehidupan yang sangat bermakna. Hal inilah yang membuat saya ingin melestarikannya," ujar Luqman.

Sejak kecil, Luqman telah dikenalkan pada budaya Jawa oleh sang ayah yang membelikannya VCD pagelaran wayang kulit dan kemudian wayang kulit untuk dimainkan. Ia bahkan mengikuti kursus mendalang, sebuah seni pertunjukan yang mengajarkan cara memimpin pementasan wayang kulit dengan memadukan cerita, seni suara, dan gerak. Hingga saat ini, Luqman aktif menampilkan pementasan wayang kulit di berbagai acara. Selain itu, ia juga mendalami jemparingan, seni panahan tradisional gaya Mataram Yogyakarta yang dilakukan dengan duduk bersila, serta ikut memainkan alat musik gamelan dalam berbagai acara karawitan.

Pada Desember 2024, Luqman turut tampil dalam Parade Gamelan Malam Tahun Baru yang melibatkan berbagai universitas seperti Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Islam Negeri (UIN), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Pembangunan Nasional (UPN), dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Ia juga rajin mengikuti hajad dalem seperti Garebeg Syawal, Garebeg Besar, Garebeg Mulud, dan Uyon-Uyon Hadiluhung, serta hajad kawula dalem seperti Mubeng Beteng Malam 1 Suro bersama para abdi dalem. "Kegiatan-kegiatan ini bukan hanya memperkenalkan budaya Jawa, tetapi juga mendekatkan saya pada esensi kehidupan yang diajarkan leluhur," katanya.

Kesibukan akademik yang mulai berkurang pada semester 7 membuat Luqman memutuskan bergabung dengan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Karawitan Gending Bahana UAD pada September 2024. Di UKM ini, ia menemukan lingkungan yang mendukung untuk terus berkarya sekaligus melestarikan budaya. Ia berharap, mahasiswa dan generasi muda dapat meningkatkan kecintaan terhadap budaya lokal. "Jangan sampai kecintaan kita kepada budaya lain lebih besar daripada budaya sendiri. Jangan merasa marah jika budaya kita diklaim negara lain, tetapi justru kita sendiri tidak peduli dan lebih memilih budaya asing," tegas Luqman.

Melalui perjalanan panjangnya, Luqman Hakim Yusuf menjadi contoh nyata bahwa kecintaan terhadap budaya dapat menjadi bagian penting dari identitas dan pengabdian. Komitmennya melestarikan adat dan budaya Jawa menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk menjaga warisan leluhur. (Dilla)

uad.ac.id

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun