Ini adalah malam yang sempurna untuk merayakan duka. Â
Dan aku akan membangun mahligai sendiri,Â
dari risalah cinta yang luruh  dari para pemuja kesunyian.Â
Sejak dinihari tadi aku menanti.Â
Namun entah mengembara ke mana cahaya merah.Â
Guratan di langit itu hanyalah cerita tentang pipit yang risau.Â
Ajari aku sebuah kata pengobat duka, meskipun itu palsu.Â
Setelah itu kau boleh jatuh cinta pada siapa saja,Â
seperti kau sayat pedih yang menghantar perih sampai ke uluhati.Â
Biarlah aku tetap menjadi yang terasingÂ
dan tak pernah terkenali dalam ciuman kasihmu.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!