Dikutip dari Tribunnews, Djohar Arifin merasa dilangkahi dalam penunjukkan RD dan Jacksen sebagai pelatih pengganti Blanco. Menurutnya hal ini tidak pernah dikonsultasikan ke dirinya. Dirinya sendiri mengaku memiliki rencana besar untuk kemajuan sepakbola nasional untuk berbicara di level asia, karena itu, mempertahankan pelatih sekelas Blanco adalah salah satunya!
http://m.tribunnews.com/2013/03/19/djohar-arifin-susah-payah-saya-masukkan-blanco-kok-disingkirkan
Pertanyaan penulis, kemana aja sebenarnya Djohar selama ini? Apakah dia tidak sadar bahwa dengan adanya BTN sama saja dengan melakukan pengebirian fungsi timnas dibawah PSSI langsung? Pandir atau bodohkah sang ketua umum kita ini? Tanyakan pada rumput yang bergoyang.
Yang jelas, siapapun pelatihnya, masyarakat ingin Timnas menang mutlak melawan Arab Saudi! Tidak ada pengecualian karena sudah diisi mayoritas pemain hebat di Indonesia.
Salam optimis!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H