Narkoba seringkali dianggap sebagai jalan pintas menuju perasaan euforia atau kebahagiaan yang bersifat sementara. Bagi remaja, rasa ingin tahu dan keinginan untuk diterima secara sosial seringkali menjadi alasan mereka mencoba obat-obatan terlarang. Namun euforia akibat narkoba hanya bersifat sementara, dan dampak negatifnya dapat merusak masa depan remaja secara permanen.
Pada masa remaja, individu mengalami perkembangan fisik dan psikis yang sangat pesat. Mereka lebih rentan terhadap pengaruh luar, seperti tekanan teman sebaya atau media sosial, yang mungkin mendorong mereka untuk mencoba narkoba. Ketika seseorang berada di bawah pengaruh obat-obatan, mungkin untuk sementara ia merasa terbebas dari masalah atau stres, namun ini adalah euforia palsu. Dampak sementara ini menyembunyikan kenyataan pahit bahwa penggunaan narkoba dapat merusak otak dan sistem saraf, mengubah cara berpikir dan perilaku, dan bahkan menyebabkan gangguan mental yang serius.
Konsekuensi jangka panjang dari penyalahgunaan narkoba jauh lebih mengerikan. Banyak remaja menjadi kecanduan, sehingga mempengaruhi kemampuan mereka untuk berfungsi secara normal dalam kehidupan sehari-hari. Mereka mungkin gagal dalam pendidikan, kehilangan motivasi untuk mencapai tujuan, atau bahkan terlibat dalam aktivitas kriminal untuk mendukung kecanduan mereka. Selain itu, penggunaan narkoba juga membawa risiko kerusakan fisik yang serius, seperti masalah jantung, hati, atau ginjal, yang dapat mengancam jiwa.
Peran keluarga, sekolah dan masyarakat sangat penting dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba. Edukasi tentang bahaya narkoba harus dimulai sejak dini, dengan menekankan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental. Dukungan dari orang tua dan lingkungan juga penting dalam membantu remaja menghindari godaan untuk mencoba narkoba.
Secara umum narkoba hanya menimbulkan kegembiraan palsu dan pada akhirnya merugikan masa depan remaja. Dengan meningkatnya kesadaran dan upaya pencegahan yang tepat, diharapkan remaja dapat terhindar dari  narkoba dan membangun masa depan yang lebih baik bagi dirinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H