ums.ac.id, SOLO - Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar Orientasi Akademik PPG Pra Jabatan Gelombang 1 Tahun 2024, di Gedung Auditorium Moh. Djazman Kampus 1 UMS, Rabu, (17/1).
PPG Pra Jabatan adalah program pendidikan profesi untuk mencetak generasi baru guru-guru Indonesia yang memiliki panggilan hati menjadi guru, profesional, komitmen menjadi teladan, cinta terhadap profesi, dan pembelajar sepanjang hayat. Diselenggarakan bagi lulusan sarjana atau sarjana terapan maupun Diploma IV baik dari jurusan pendidikan maupun non kependidikan bagi calon guru untuk mendapat sertifikat pendidik.
Agenda yang dihadiri sebanyak 274 peserta itu, terdiri dari 31 mahasiswa Bahasa Indonesia, 27 mahasiswa Informatika, 18 mahasiswa Matematika, 178 mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), serta 20 mahasiswa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn).
Kepala Program Studi (Kaprodi) PPG UMS, Dra., Siti Zuhriah Ariatmi, M.Hum., dalam sambutannya menyampaikan bahwa bagi mahasiswa yang beragama non-muslim untuk tidak perlu khawatir belajar di UMS, karena UMS sudah sangat terbiasa dengan situasi yang multikultural (keberagaman budaya).
"Kita sudah terbiasa untuk saling menghormati. Jangan merasa sungkan, kita akan saling membantu apabila ada kesulitan," tegas Siti.
Kemudian, lanjut dia, peserta akan mendapatkan penjelasan tentang kurikulum PPG Pra Jabatan, Sistem Perkuliahan, Sistem Learning Management System (LMS).
Kaprodi juga memaparkan dua macam ujian akhir yang akan diikuti oleh peserta untuk mengakhiri masa studinya. Pertama, Uji Pengetahuan, yang terdiri dari Pedagogical Content Knowledge (PCK) dan Studi Kasus yang dilaksanakan dengan berbasis kurikulum di UMS. Kedua, Uji Kinerja, peserta wajib mengunggah perangkat pembelajaran berupa Modul Ajar atau Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Video Pembelajaran yang berdurasi antara 30-40 menit.
"Jangan khawatir untuk menempuh pendidikan di PPG UMS, karena rekam jejak kita bagus, terbukti di tahun 2022 lulus seratus persen," papar Kaprodi.
Menutup sambutan, Siti Zuhriyah menyampaikan bahwa perkuliahan akan dimulai pada tanggal 29 Januari 2024.