Mohon tunggu...
Berita UMS
Berita UMS Mohon Tunggu... Penulis - Dikelola oleh Bidang Humas Universitas Muhammadiyah Surakarta
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

UMS Unggul Mencerahkan Semesta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Komunikasi UMS Adakan Kunjungan ke Kampung Edukasi Duren Sari

14 Juni 2023   09:42 Diperbarui: 14 Juni 2023   09:45 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ums.ac.id, PABELAN- Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), melakukan kunjungan ke Kampung Edukasi Duren Sari, Boyolali.

Kunjungan ke Dusun Duren Sari, Desa Kembang Kuning Cepogo Kabupaten Boyolali, dilakukan Sabtu (10/6).

Uun Sismiyardi, selaku inisiator Kampung Edukasi manyatakan keberadaan  Kampung edukasi ini dalam rangka melestarikan berbagai macam permainan tardisional serta menjaga nilai sopan-santun yang dinilai mulai hilang dikalangan generasi muda.

"Ini berangkat dari keprihatinan hilangnya norma dan nilai sopan santun yang menjadi ciri khas masyarakat Jawa, lalu juga punahnya berbagai macam permainan tradisional yang telah digantikan oleh gawai," ujar Uun, Selasa (13/6).

Saat wawancara dengan salah satu peserta mahasiswa, Umda Garit Tiar, dia menyatakan kekagumannya terhadap ide Kampung Edukasi ini, sebab dapat menjadi sarana belajar tentang budaya Indonesia.

"Saya pikir kampung edukasi ini sudah menjadi destinasti alternatif. Selain wisata, kita bisa belajar tentang banyak hal, meskipun demikian, masih ada beberapa yang perlu dikembangkan seperti kondisi museum perabotan, yang masih belum terisi penuh," jelas Umda.

Desa Edukasi ini sendiri telah berdiri sejak tahun 2021, serta memiliki destinasi utama yakni  piwulang unggah-ungguh, musium perabotan, dan plataran srawung dolanan tradisional. Hal ini yang membuat Desa Edukasi memiliki daya tarik tersendiri karna tak hanya menawarkan keindahan alam, tapi juga keindahan dari budaya indonesia khususnya Jawa.(Alifya/Humas)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun