Mohon tunggu...
Berita UMS
Berita UMS Mohon Tunggu... Penulis - Dikelola oleh Bidang Humas Universitas Muhammadiyah Surakarta
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

UMS Unggul Mencerahkan Semesta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

UMS Dapat Kunjungan lndo Austay, Segera Hadirkan Short Course

27 April 2023   23:41 Diperbarui: 27 April 2023   23:46 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ums.ac.id, SOLO-Lembaga Bahasa dan Ilmu Pengetahuan Umum Universitas Muhammadiyah Surakarta (LBIPU UMS) mendapat kunjungan dari Direktur Adult Immersion Program Indo Austay, Russell Ogden, di ruang rapat Biro Kerjasama Urusan Internasional, Kamis (27/4).

Kehadiran Russel Ogden diterima Kepala LBIPU Dr.,M Thoyibi; serta jajarannya Dr., Abdilah Nugroho; Yanuar Ihtiyarto SS., M., Kom; Dr., Laili Etika Rahmawati dan Wakil BKUI, Nur Amalia, M.Teach., yang juga Head of Student Mobility and Hospitality. "Pertemuan ini, sebagai penjajagan kerjasama," papar Dr., Thoyibi.

Menurutnya, kerjasama ini sangat bagus jika nanti dapat terealisasi karena UMS, akan mendapat pengalaman lebih luas dari kehadiran pembelajar bahasa Indonesia yang ada di Australia.

Menurut Russel Ogden, pihaknya menjajagi UMS untuk diajak bekerjasama lebih inten, sebelumnya Program Indo Austay, sudah berjalan di Bandung. "Bukan cuma Bahasa Indonesia, tapi kami akan belajar juga tentang budaya di sini," paparnya.

Yanuar menjelaskan, ada rencana orang Australia yang sedang belajar Bahasa Indonesia, ingin hadir secara langsung ke UMS, mereka akan belajar soal bahasa Indonesia dan budaya yang ada.

Pada kesempatan itu, Nur Amalia menyambut baik kerajasama itu, dan dalam waktu dekat akan diwujudkan dalam surat kesepakatan bersama. Nantinya kerjasama itu, akan menjadi semacam program short course rutin UMS dan ditawarkan ke negara negara lain. "Kami akan meningkatkan interaksi global, sehingga tercipta keberagaman yg lebih bervariasi," jelasnya. (Humas)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun