Sekarang kata asli dihilangkan dan diganti dengan warga negara Indonesia. Padahal antara warga negara dan warga bangsa berbeda.
Ada orang Indonesia yang punya kewarganegaraan Indonesia tetapi dia mengaku sebagai bangsa lain.
Dia mencontohkan di negara lain."Di Amerika itu bangsa Amerika ya warga negara Amerika. Karenanya di sana ada Afro-American, Asia American, dan lain-lain," ujarnya.
Wakil Ketua Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan Majelis Dikti PP Muhammadiyah ini berharap agar turut mendorong terjadinya perubahan ke arah yang lebih baik.
"Karena orang-orang Muhammadiyah merupakan muslim kelas menengah yang potensial melakukan itu," tuturnya.
Sementara Ketua PDM Lumajang dr Halimi sebagai shahibul bait acara dalam sambutannya menyampaikan tepat sekali Prof Ahmad Jainuri datang dan menyampaikan tausiyah di tahun politik.
"Terima kasih Prof Di Lumajang kami menghadapi Pilpres yang tidak mudah. Mantan Bupati Lumajang Thoriq, Ketua Tim Pemenangan calon 01 Jawa Timur, sedang wakil bupati adalah ketua  Partai Gerindra Lumajang yang merupakan anak mantan Ketua PDM," katanya.
Baca juga:Â Umsida Raih Juara Harapan 2 di KISI 2023 Berkat Inovasi Meja Komposit
"Jadi kalau ketemu Pak Thoriq kami bilang: Siap, kosong satu. Tapi kalau ketemu wakilnya bilang: Siap, kosong dua," katanya disambut ger-geran para undangan.
Dengan kondisi politik dan hukum saat ini Prof Ahmad Jainuri berharap warga Muhammadiyah tidak perlu bercerai berai hanya karna pilihan yang berbeda.
Sumber: pwmu.co