Mohon tunggu...
Umsida Menyapa
Umsida Menyapa Mohon Tunggu... Jurnalis - Humas
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Humas Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Umsida Belajar Menjadi Tour Guide Wisata

30 Oktober 2023   15:57 Diperbarui: 30 Oktober 2023   15:58 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS


Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (PBI Umsida) melakukan praktikum menjadi tour planner dan tour guide di Pulau Bali. Selama perjalanan, mereka mempraktekkan bagaimana cara menjadi tour guide kepada kelompok yang akan berwisata.

Tak hanya di daerah destinasinya saja, tapi mahasiswa PBI juga mengimplementasikan kegiatan tour guiding selama di perjalanan. Misalnya ketika melewati suatu tempat yang ikonik atau tempat-tempat terkenal dalam perjalanan menuju destinasi wisata. Atau juga daerah yang terkenal di dekat destinasi wisata.

Baca juga : Talkshow Eksekutif BEM Fikes Umsida Bangkitkan Motivasi dan Kreativitas

Kesan Mahasiswa Menjadi Tour Guide Wisata

Seperti yang dipraktekkan oleh Jaka Purnama, mahasiswa kelas A1 semester 7 yang berkesempatan untuk menjelaskan daerah Banyuwangi, Jawa Timur. Seperti yang diketahui bahwa sebelum menyeberangi Selat Bali, rombongan melewati daerah Banyuwangi untuk menuju Gili Ketapang, Banyuwangi.

"Menyoal tentang Banyuwangi, saya kemarin menjelaskan budaya yang ada di daerah itu, tempat ikonik yang ada di Banyuwangi, kuliner, dan destinasi wisata menarik di dalamnya. Saya memilih Banyuwangi karena keunikan daerah tersebut ditambah lagi pesona alam yang ada di Banyuwangi masih banyak yang perlu diulik lagi," Ucapnya.

Setelah memilih daerah Banyuwangi sebagai topik presentasi Jaka mulai mempersiapkannya 1 bulan lalu, "Tugasnya sudah diatur. Jadi, sebanyak dua kelas di rolling untuk memilih tempat mana saja yang dilewati untuk praktek tour guiding," Sambungnya.

Dalam menjelaskan tellntang Banyuwangi, Jaka mempresentasikannya dengan lancar walau menurutnya ada beberapa bagian yang harusnya ia ucapkan saat presentasi namun ia melupakan hal tersebut. Jaka merespon positif dengan adanya bentuk perkuliahan seperti ini. Karena menurutnya, dengan model ini mahasiswa bisa mempraktekkan langsung cara menjadi seorang tour guide di lapangan.

Baca juga: Dosen Prodi Teknik Elektro Umsida Lolos Program Riset dan Inovasi BRIN 2023

Berbeda dengan Adinda Roro yang memilih untuk mempraktekkan tour guiding tentang daerah Situbondo karena alasan yang cukup unik.

"Saya sengaja memilih wilayah di Jawa Timur sebagai bahan presentasi saya. Karena kan destinasi utama kegiatan ini Bali, jadi biar nanti saya di Balinya sudah tidak ada tugas lagi. Makanya saya tuntaskan tugas utama sebelum menyeberang ke Pulau Bali," Ucapnya sumringah.

Saat perjalanan sampai di daerah Situbondo, Dinda menjelaskan tentang sejarah dinamakannya Situbondo dan juga objek wisata yang ada di daerah tersebut. Saat menyiapkan presentasi tersebut, Dinda mengaku hanya memiliki waktu yang cukup singkat karena pada penilaian sebelumnya yakni terkait tour planning, Dinda juga seorang humas kegiatan yang mana ia harus selalu standby dan menghubungi banyak pihak sehingga yang merasa cukup keteteran namun masih bisa ya selesaikan dengan baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun