Menuju Rekognisi ASEAN 2035, Umsida Gandeng Burapha University Thailand

Sabtu (08/04/2023) Fakultas Bisnis Hukum dan Ilmu Sosial (FBHIS) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) jalin kerja sama dengan Burapha University Thailand.

Wakil Rektor 3 Umsida Dr Nurdyansyah  Mpd menyampaikan bahwa kerja sama Internasional ini harus terus dijalin bahkan di fakultas maupun prodi lain di Umsida. Hal ini berkaitan dengan milestone Umsida yang akan menuju ASEAN rekognisi tahun 2035.

"Kerjasama ini sangat penting untuk ditindak lanjuti, dan juga perlu dikembangkan di masing-masing fakultas untuk saat ini FBHIS melakukan kerja sama internasional terlebih dahulu. Harapannya Umsida bersama Burapha University dapat saling menguatkan dan bersinergi untuk meningkatkan perguruan tinggi masing-masing," ungkapnya.

Dalam kerjasama ini Dekan Fakultas Ilmu Politik dan hukum Asst Prof Pol Capt Dr Vichien Tansirikongkhon beserta wakil dekan Asst Prof Dr Anurat Anantanathorn, Burapha University datang langsung ke Umsida untuk menandatangani Memorandum of Understanding (MoU). Sekaligus berdiskusi mengenai bidang yang akan dikerjakan bersama.

Dekan Fakultas Ilmu Politik dan Hukum yang sering disapa Prof Vichien mengungkapkan bahwa Burapha University terus melebarkan sayap dan bekerja sama dengan beberapa negara termasuk Indonesia.

"Ini bukan kali pertama menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi di Indonesia. Kami sangat senang bisa memiliki kesempatan bekerja sama dengan Umsida. Disamping kita akan menandatangani MoU kita juga akan belajar dan mengirimkan mahasiswa kami ke Indonesia untuk mempelajari budaya disini begutu juga sebaliknya," ungkapnya.

Prof Vichien ingin terus menjalin kerja sama dengan banyak negara, menurutnya Indonesia adalah negara tetangga yang bahkan masih dalam lingkup ASEAN. Karena posisi negara yang tidak begitu jauh maka semakin mudah untuk sering mengunjungi Umsida dan bekerjasama.

Selanjutnya kedua Universitas akan melakukan pertukaran mahasiswa, perbandingan dan diskusi pengembangan kurikulum juga melakukan penelitian bersama.

Penulis: Rani Syahda Hanifa