Wakil Rektor I Dr Hana Catur Wahyuni ST MT mengatakan pilihan program pengganti skripsi ini diberlakukan untuk mempermudah mahasiswa lulus tepat waktu, namun tetap terjaga dari segi kualitas proses pembelajaran selama berkuliah. "Kebijakan lulus tanpa skripsi sebenarnya memberikan fleksibilitas kepada mahasiswa dalam proses belajar mengajar di Umsida. Sehingga diharapkan nanti dengan kebijakan itu, mahasiswa bisa lulus tepat waktu," tuturnya.
Baca artikel terkait :Umsida Berikan Program Pengganti Skripsi, Mahasiswa Manajemen Umsida Lulus Tanpa Skripsi, Tingkatkan Market Share Keuangan Syariah Lewat Penelitian, Mahasiswa Ini Lulus Tanpa Skripsi dan Lulus Tanpa Skripsi, Mahasiswa Umsida Menjadi Wisudawan Berprestasi (klik di sini)
6. Banyak Mahasiswa Asing di Umsida
Selain mengirimkan mahasiswa Umsida yang belajar di kampus mitra dalam program ICT, pada semester genap 2021-2022 ini sekitar 60 mahasiswa asing telah mengikuti kegiatan perkuliahan di Umsida. Kasie Kantor Urusan Internasional (KUI) Umsida Wahyu Taufik MEd menyebut Umsida akan memberikan fasilitas yang memadai selama mahasiswa asing belajar di Umsida.
"Sebelum pandemi itu kami mengirim dan menerima mahasiswa, kami sepakati, mahasiswa kami dapat apa, mahasiswa mereka dapat apa. Contoh mahasiswa kami di kampus mitra dapat asrama, kami di sini menyediakan asrama juga untuk mahasiswa asing," tuturnya.
Â
*Humas Umsida