Mohon tunggu...
UmsidaMenyapa1912
UmsidaMenyapa1912 Mohon Tunggu... Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Kami Instansi yang bergerak di bidang pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Cegah Stunting! KKN-P 28 Umsida Edukasi PMT Puding Alpukat

1 Februari 2025   18:01 Diperbarui: 1 Februari 2025   18:01 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Umsida.ac.id- Mahasiswa Kelompok 28 Kuliah Kerja Nyata Pencerahan (KKN-P)  Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) berkontribusi dalam pencegahan stunting pada anak balita dalam program sosialisasi Pencegahan dan Edukasi Stunting di Desa Ngembal, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Rabu (22/01/2025).

Kontribusi KKN-P 28 Cegah Stunting

Selain berkontribusi dengan memberikan PMT (Pembuatan Makanan Tambahan) puding alpukat kepada balita di Desa Ngembal, mahasiswa KKN-P 28 Umsida juga membagikan flyer atau pamflet pencegahan stunting yang berisi informasi penting mengenai faktor -- faktor yang dapat menyebabkan stunting serta cara pencegahanya. Hal ini dilakukan agar masyarakat Desa Ngembal dapat lebih memahami masalah stunting dan mengambil tindak yang tepat untuk mencegahnya.

Danty Kholisah dan Mirsa Pratama Oktavia sebagai Koordinator Divisi Kesehatan terjun langsung ke posyandu yang diadakan di Balai Desa untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat khusunya kepada ibu -- ibu dan balita.

 

Mereka memberikan informasi mengenai manfaat PMT puding alpukat dan cara pembuatanya, sehingga ibu balita dapat membuat sendiri makanan tambahan tersebut di rumah. Selain itu, KKN-P 28 juga memberikan informasi mengenai kandungan gizi alpukat yang sangat baik untuk pertumbuhan anak.

Menurut Mirsa Pratama, kegiatan edukasi pencegahan stunting melalui PMT puding alpukat dan pemberian pamflet merupakan salah satu solusi yang tepat untuk mengatasi masalah stunting pada balita di Desa Ngembal. Ia menjelaskan bahwa stunting adalah masalah gizi yang sangat mempengaruhi tumbuh kembang anak.

Baca juga: KKNP 53 Umsida Bantu Para Pelaku UMKM Lokal, Dari Varian Hingga Pemasaran Digital

"Sejak awal, anak usia balita harus mendapatkan asupan gizi yang cukup baik dalam jumblah maupun jenisnya," ujarnya.

Danty Kholisah menambahkan bahwa salah satu faktor yang dapat menyebabkan stunting adalah kurangnya pemahaman orang tua mengenai pentingnya gizi bagi anak.

"Oleh karena itu, melalui program ini, kami berharap dapat memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya ibu balita tentang pentingnya asupan gizi bagi pertumbuhan anak dan cara mencegah stunting," ungkapnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun