Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Terpadu (KKN-T) Kelompok 7 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) telah berpartisipasi aktif dalam pengajian rutin yang diadakan setiap Kamis di Masjid Darul Muhtadin, Dusun Meduran, Desa Balongdowo (05/09/2024).
Sebanyak 5 orang mahasiswa KKN-T hadir dan terlibat langsung dalam rangkaian acara pengajian yang digelar. Menurut Tegar salah satu anggota KKN-T Kelompok 7 mengatakan bahwa kegiatan kajian rutin ini sangatlah penting bagi mahasiswa, selain mendapatkan pengetahuan agama juga sebagai ajang berkumpul dengan warga untuk mempererat hubungan emosional, hubungan sosial antara mahasiswa dengan warga setempat.
"Kegiatan ini merupakan kajian rutin yang dilaksanakan setiap hari Kamis ba'da maghrib sampai pukul 18.45 WIB yang kemudian dilanjut dengan sholat Isya bersama dan makan bersama yang telah disiapkan oleh Ibu-Ibu setempat. Materi yang disampaikan pada malam ini belum dibahas dengan tuntas oleh narasumber, karena kurangnya waktu maka akan dilanjutkan pada pengajian rutin berikutnya" Ujar Tegar
Mengemas pengajian secara interaktif
Narasumber pengajian rutin kali ini yaitu Ustadz Taufiq, Ia membahas surah Al Baqarah ayat 14 yang memiliki arti
"Dan apabila mereka berjumpa dengan orang yang beriman, mereka berkata, "Kami telah beriman." Tetapi apabila mereka kembali kepada setan-setan (para pemimpin) mereka, mereka berkata, "Sesungguhnya kami bersama kamu, kami hanya berolok-olok."
Ia bertanya kepada para jamaah "Apakah Jin atau setan bisa sedekat itu dengan manusia?"
Salah satu jamaah menjawab dan bertanya dengan tertawa kecil "Bisa Ustadz, setan bisa mengajak kita berbicara. Setan saja bisa berubah, tetapi kenapa manusia tidak ustadz?" Ujar Udin salah satu jamaah. Pertanyaan bapak Udin ini sontak membuat beberapa jamaah tertawa.
Baca juga:Â Umsida dan Ummat Gelar FGD Literasi Keuangan, Bahas Kelanjutan MoU 2023
Ustadz Taufiq juga menjelaskan  mengenai setan "Maka dari itu jangan takut dengan setan, karena setan itu hanyalah apa yang dipikirkan , saya sering kali ngobrol dengan tukang pencari kodok apa pean pernah berhadapan langsung dengan setan ? lalu dijawab tidak pernah hanya saja sekelebat sekelebat saja".