Mohon tunggu...
UmsidaMenyapa1912
UmsidaMenyapa1912 Mohon Tunggu... Freelancer - Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Kami Instansi yang bergerak di bidang pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Milad IMM ke 60 Dimeriahkan oleh Kompetisi Debat

14 Maret 2024   12:35 Diperbarui: 14 Maret 2024   12:55 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketua Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menggelar kompetisi debat bertema "Refleksi IMM Ke-60: Dialektika Kader IMM sebagai inti masyarakat utama." Kegiatan ini bukan hanya sekadar lomba, melainkan panggilan untuk kader-kader IMM mengembangkan pikiran kritis, kreativitas, keunggulan, dan inovasi pada Selasa (12/03/2024).

Kompetisi Debat Ramaikan Semarak Milad IMM

Kompetisi ini menjadi sarana bagi kader-kader IMM untuk mengungkapkan aspirasi dan mengembangkan potensi, mendorong mereka menjadi individu yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berilmu, cakap, terampil, kompeten, dan berbudaya.

Kegiatan tersebut menghadirkan dewan juri yakni, Immawati Vio, Immawan Azharul, dan Immawan Aji. "Debat ini mengeksplor aspek penting seperti pendidikan, perindustrian, perekonomian, intoleransi, dan kesehatan," ujar Azharul.

"Kompetisi dibagi menjadi dua babak, eliminasi dan final. Babak eliminasi terdiri dari dua ronde, di mana sembilan tim komisariat dibagi menjadi tiga grup besar. Setiap tim berperan sebagai tim pemerintah, tim oposisi, dan tim anggota. Dalam ronde pertama, pembicara memiliki waktu untuk menyusun argumen selama 3 menit, sementara pembicara utama dari tim pemerintah dan oposisi memiliki waktu 4 menit untuk menyampaikan argumennya. Ronde kedua melibatkan peran tim yang diambil secara acak dengan waktu yang sama untuk penyusunan argumen dan penyampaian," imbuhnya.

Baca juga: 7 Alasan Seseorang Memiliki Second Account Instagram Menurut Riset

Babak eliminasi kompetisi debat ini menggambarkan semangat kompetitif dan kreativitas kader-kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah. Dengan pembagian peran yang merata, setiap tim memiliki kesempatan untuk memberikan kontribusi signifikan dalam pembentukan argumen dan pandangan yang mendalam terkait tema "Refleksi IMM Ke-60."

Setiap peserta yang terdiri dari 9 Komisariat IMM Umsida dimulai Ronde pertama memberikan waktu kepada pembicara untuk menyusun argumen selama 3 menit, menjadikan proses persiapan debat lebih terstruktur. Pembicara utama dari tim pemerintah dan oposisi kemudian memanfaatkan waktu 4 menit untuk menyampaikan argumennya, menciptakan dialog yang intens dan bermakna. Interupsi yang diizinkan dari pihak lawan menambah dinamika dan meningkatkan kualitas diskusi.

Ronde kedua memberikan nuansa keberagaman dengan peran tim yang diambil secara acak, menciptakan tantangan tambahan bagi para peserta. Meskipun waktu yang terbatas, tim anggota berhasil menyampaikan argumennya tanpa interupsi, menunjukkan kepiawaian dalam menyusun ide dan menjelaskannya secara tuntas.

Baca juga: Masalah Pinjol dan Perlindungan Hukumnya

Kompetisi debat ini bukan hanya sebatas persaingan, melainkan panggung bagi kader-kader IMM untuk berkembang sebagai pemikir kritis, kreatif, dan inovatif. Dengan fokus pada tema-tema penting, seperti pendidikan, perindustrian, perekonomian, intoleransi, dan kesehatan, diharapkan hasil diskursus dapat memberikan kontribusi berarti bagi masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun