Pasti teman-teman bingung ya maksud dari judul diatas…
Versus disini bukan berarti sebuah pertandingan sepak bola, but sebuah pilihan yang harus dipilh salah satunya (kedokteran or akuntansi)… Well, saya akan mencoba menceritakan sedikit pengalaman yang pernah saya alami. Kalau begitu kita refresh dulu dari beberapa tahun yang lalu…
Sejak kecil, memang cita-cita saya akan kuliah di fakultas kedokteran karena ingin menjadi seorang dokter yang professional. Saya terinspirasi oleh seorang dokter yang bisa mengobati pasiennya, tentunya dengan izin Allaah. Betapa hebatnya ya seorang dokter, bak pahlawan untuk rakyat ini hehe…
Waktu itu (waktu masih awam), setelah lulus SMA saya mengikuti ujian saringan masuk Universitas Indonesia dan Universitas Gajah Mada, dan mengambil Fakultas Kedokteran, Yah arena itu memang cita-cita saya. Bagi saya, masuk UI dan UGM adalah hal yang membanggakan untuk orang tua saya. And I hope to be accepted di Universitas Indonesia dan Universitas gajah Mada, Qadarullaah saya gagal. Meskipun telah belajar susah payah, dan meskipun saya selalu masuk 3 besar di SMA, dan selalu mendapatkan banyak prestasi, akan tetapi itulah yang harus saya terima yakni “Gagal”. Dan saya tak mengira, teman saya yang dari sekolah biasa/bukan unggulan, dan notabene tidak pernah tampak prestasinya, dia malah ketrima di Universitas Indonesia fakultas kedokteran, hufhhh betapa menjengkelkan waktu itu...
Sekitar seminggu, saya sudah mulai putus asa, dan memutuskan untuk tidak melanjutkan kuliah (ya gara-gara gak ketrima di FK UI).. Hem hem, akan tetapi orang tua saya selalu memberi support kepada saya, maklum anak bungsu jadi diberi perhatian lebih dibanding mbak saya hehe…Bagi saya melanjutkan kuliah dan memilih FK di Universitas swasta itu tak menjanjikan, dan gak akan ada masa depan yang cerah. Jadi saya memutuskan untuk tidak memilih Univ swasta itu meskipun saya ketrima di Univ swasta Fakultas Kedokteran. Biarlah, cita-cita saya menjadi seorang dokter terkubur dalam-dalam…
Selang sebulan, akhirnya saya memilih universitas swasta dengan fakultas ekonomi jurusan akuntansi. Entahlah, saya pun tak menyangka akan memilih universitas swasta dan dengan jurusan yang paling tidak saya sukai waktu SMA. Waktu SMA kelas I, pelajaran yang paling tidak disukai adalah ekonomi, apalagi akuntansi. Qadarullaah akhirnya saya pun kuliah di jurusan akuntansi… Dan saya ingin menjadi seorang entrepreneur seperti Eyang dan Ayah..
Alhamdulillaah berselang sebulan, saya bisa menyesuiakan dengan jurusan itu hehe..dan saya fast learning, alhamdulillaah. Berbagai beasiswa prestasi, penghargaan saya dapatkan dari bangku kuliah.. Alhamdulillaah wisuda februari 2010 dengan predikat Cumlaude, dan merupakan mahasiswi dengan lulusan tercepat yaitu 3tahun untuk S1.. Bagi saya, akuntansi adalah ilmu yang paling asyik..dan seorang akuntan ibarat seorang dokter perusahaan. Dokter yang bisa mengobati perusahaan yang sedang sakit, akan tetapi mengobatinya tidak dengan obat yang biasa di konsumsi manusia hehe… Sampai sekarang, kecintaan akan ilmu tsb akan selalu ada pada diri saya, dan semoga cita-cita untuk mendirikan sebuah Kantor Akuntan Publik (KAP) akan segera terwujud, aamin..
Alhamdulillaah, sekarang sedang menempuh Maksi-PPAk (Magister Akuntansi dan Pendidikan Profesi Akuntansi) di Universitas Indonesia dan memulai menjadi seorang Internet Marketer..
.:: Best Regards ::.
Feni Lestari (Ummu Humairoh Al-Atsariyyah)..
Kunjungi juga blog saya Al-Firqatun Najiyyah
Artikel Menarik Lainnya:
- iB, Solusi Baru dalam Berbanking
