Mohon tunggu...
Ummi Welagri
Ummi Welagri Mohon Tunggu... Mahasiswa - jalani, nikmati, syukuri

jika ingin tenang dekatilah sang Pencipta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN TEMATIK UPI: Membimbing Siswa untuk Mempersiapkan Asesmen Kompetensi Minimum

26 September 2021   23:18 Diperbarui: 26 September 2021   23:50 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

KKN Tematik UPI 2021 Gelompok 2 menganggkat tema mengembangkan literasi (mengembangkan baca dan tulis, numerasi, sains, digital, finansial, budaya dan kewargaan) dan rekognisi merdeka belajar kampus merdeka pusat prestasi nasional. Salah satu kegiatan KKN tematik UPI mendampingi pembelajaran daring siswa untuk semua mata pelajaran yang mendukung literasi baca tulis yang bertujuan untuk meningkatkan literasi pada siswa.

Mahasiswa UPI yang bernama Ummi Welagri jurusan Pendidikan IPS yang  sedang melakukan KKN  Tematik di SMP KARTIKA XIX-2 di Jl. Pak Gatot Raya 73S, Gegerkalong, Kec. Sukasari, Kota Bandung. Kegiatan sekolah saat ini berfokus kepada kegiatan Asesmen Nasioanal yang dicanangkan oleh Kementrian Pendidikan, Kebudaayaan, Riset, Dan Teknologi untuk meningkatkan mutu pendidikan dan memperbaiki kualitas belajar mengajar bagi sekolah di Indonesia.

Asesmen Nasional sebagai pengganti Ujian Nasional dan untuk mengubah sistem evaluasi pendidikan di Indonesia yang perlu pembaharuan untuk Indonesia maju. Kemendikbud mempublikasikan kebijakan baru ini melalui laman youtube dengan pembicara bapak Nadiem Makarim yang mengatakan bahwa “Asesmen Nasional terbagi menjadi tiga bagaian yaitu Assesmen Kompetensi Minimun Atau AKM, Survei Karakter, Dan Survei Lingkungan Belajar.”

Pada jenjang SMP yang mengikuti Assesmen Kompetensi Minimun maksimal 45 siswa dengan bentuk soal pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, menjodohkan, uraian singkat dan uraian yang mengacu pada literasi baca tulis dan numerasi. Assesmen Kompetensi Minimun ini tidak menjadi patokan untuk kelulusan dan dalam mempersiapkannya tidak perlu mengikuti bimbel-bimbel tertentu karena soal Assesmen Kompetensi Minimun ini lebih menekankan ketelitian dan cara bernalar siswa.

Mahasiswa KKN UPI berkesempatan untuk membimbing siswa untuk mempersiapkan Asesmen Kompetensi Minimum yang berada di SMP KARTIKA XIX-2. Selaras dengan tema KKN dan kegiatan yang diadakan sekolah yaitu Asesmen Kompetensi Minimun yang mengacu pada literasi baca tulis dan numerasi. Mahasiswa mempersiapkan bimbingan bagi siswa dengan mempelajari teknis Assesmen Kompetensi Minimum, mencari bank soal untuk siswa setelah itu melakukan pendampingan ke siswa yang akan melaksanakan Assesmen Kompetensi Minimum. Setelah itu, apa yang harus dipersiapkan bagi siswa untuk menghadapi Asesmen Kompetensi Minimum?

Siswa yang akan mengikuti Assesmen Kompetensi Minimum harus mempersiapkan diri seperti mengetahui teknis Asesmen Kompetensi Minimum, latihan soal Asesmen Kompetensi Minimum, mencari tips dan triks menjawab soal, dan mempersiapkan baik fisik maupun mental. Mencari tahu tentang teknis Asesmen Kompetensi Minimum bisa melalui internet maupun bertanya kepada pembimbing. Latihan soal Asesmen Kompetensi Minimum bisa dilakukan oleh siswa mencari bank soal di internet maupun media digital lainnya dan bertanya kepada pembimbing untuk bertanya. Mengetahui tips dan triks untuk menjawab soal Assesmen Kompensis minimum akan memudahkan siswa saat pelaksanaannya.  Siswa harus mempersiapkan diri secara jasmani bisa dilakukan dengan mengatur pola tidur, pola makan dan olahraga secukupnya serta mematuhi protokol kesehatan. Bukan hanya itu saja sehat mental untuk menghadapi Assesmen Kompetensi Minimum juga penting, walaupun assesmen ini bukan menjadi acuan kelulusan tetapi yang mengikuti Assesmen Kompetensi Minimum mempunyai mental yang siap dengan cara mendekatkan diri kepada Tuhan dan tingkatkan mood.

Hal ini dilakukan oleh mahasiswa KKN dengan membimbing siswa yang akan menghadapi Asesmen Kompetensi Minimum dengan cara melakukan pendampingan bagi siswa dengan memberikan bimbingan mengenai soal dan tipe soal Asesmen Kompetensi Minimum. Meningkatkan ketelitian dan nalar siswa dengan cara latihan soal yang sudah ada di bank soal. Bahkan memberikan bimbingan khusus melalui WhatsApp grup dengan membagikan soal-soal untuk dipahami serta memberikan motivasi untuk berpikir positif untuk menghadapi Asesmen Kompetensi Minimum atau hari-hari. Serta memberikan keleluasaan untuk siswa untuk bertanya mengenai semua hal yang belum dimengerti dan dipahami melalui person chat di WhatsApp.

Referensi:

Kemendikbud.RI.  2020. Link youtube:  https://www.youtube.com/watch?v=3xOFTaBXRno .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun