Mohon tunggu...
Ummi kaltsum Nur badriyah
Ummi kaltsum Nur badriyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa fakultas kesehatan masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Eksistensi, Peran, dan Kontribusi Profesi Kesehatan Masyarakat

9 Oktober 2024   19:45 Diperbarui: 9 Oktober 2024   20:42 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

EKSISTENSI, PERAN, DAN KONTRIBUSI PROFESI KESEHATAN MASYARAKAT

UMMI KALTSUM NUR BADRIYAH / 191241001

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS AIRLANGGA

Profesi kesehatan masyarakat di Indonesia diharapkan mampu untuk mengoptimalkan kesehatan masyarakat di tingkat lokal, nasional, maupun internasional, hal-hal ini memerlukan beberapa upaya kesehatan dengan melakukan pendekatan peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif), penyembuhan penyakit (kuratif), dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif). 

Secara teoritis, profesi kesehatan masyarakat memiliki tugas yang sejajar dengan tenaga kesehatan lainnya, namun keberadaan dari profesi kesehatan masyarakat berada di tengah-tengah masyarakat sebagai aspek penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui upaya-upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta penyehatan lingkungan hidup dalam bentuk fisik, sosial, maupun ekonomi.

Dalam perkembangannya, profesi kesehatan masyarakat memiliki beberapa peminatan yang berguna untuk membantu mahasiswa kesehatan masyarakat mengembangkan keterampilan yang lebih spesifik dan relevan dengan karir yang akan dituju, di Universitas Airlangga sendiri, ada 8 peminatan diantaranya adalah peminatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Epidemiologi, Biostatistika, Kependudukan dan Pendidikan Kesehatan Ilmu Perilaku (EBIOP), kesehatan lingkungan, Gizi, dan Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, sehingga lulusan dari kesehatan masyarakat dapat bekerja diberbagai sektor dan bidang, serta pemerintah maupun swasta.

Profesi kesehatan masyarakat merupakan pilar penting dalam sistem kesehatan gobal, eksistensi dan kontribusi profesi kesehatan masyarakat tidak hanya terbatas pada penyediaan layanan kesehatan individu, tetapi juga memantau bagaimana upaya-upaya peningkatan kesehatan dapat berdampak pada masyarakat modern, selain itu profesi kesehatan masyarakat lahir dari kebutuhan masyarakat untuk memiliki sistem kesehatan yang komperhensif dan berkelanjutan.

Kontribusi utama profesi kesehatan masyarakat adalah dalam pencegahan penyakit, yakni mengidentifikasi faktor risiko penyakit, melakukan intervensi yang efektif, dan mengembangkan program pencegahan. 

Contohnya seperti dengan melakukan kampanye kepada masyarakat untuk melakukan vaksinasi dan program penyuluhan kesehatan reproduksi telah signifikan mengurangi angka kesakitan dan kematian penyakit menular dan tidak menular. 

Profesi kesehatan masyarakat juga berperan penting dalam penelitian dan pengembangan kebijakan kesehatan, melakukan penelitian untuk memahami pola dan penyebab penyakit yang biasa disebut studi epidemiologi, hasil penelitian ini digunakan untuk menginformasikan kebijakan kesehatan yang lebih baik dan efektif penggunaannya serta mampu mengatasi kesenjangan kesehatan.

Peran dari lulusan kesehatan masyarakat sendiri sangat penting, yakni meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui upaya promosi kesehatan, pencegahan penyakit, pengelolaan kesehatan lingkungan, kebijakan kesehatan, penelitian dan analisis, pemberdayaan masyarakat, konsultan kesehatan, dan masih banyak lagi, peningkatan kesehatan juga merupakan upaya untuk memenuhi hak untuk memperoleh pelayanan kesehatan sesuai dengan pasal 28H ayat (1) UUD 1945 yang berbunyi : bahwa setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal dan mendapat lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan..

Eksistensi dan kontribusi profesi kesehatan masyarakat adalah kunci untuk mencapai perubahan kesehatan masyarakat yang lebih optimal, lebih baik, dan mampu mengatasi berbagai permasalahan kesehatan yang ada, dalam menghadapi tantangan yang ada dibutuhkan kolaborasi, inovasi, dan komitmen terhadap kualitas hidup masyarakat dan terus memastikan bahwa profesi kesehatan masyarakat tetap relevan dan efektif di masa depan.

KATA KUNCI: Eksistensi, Kontribusi, Kesehatan, Masyarakat

DAFTAR PUSTAKA

Artha, B.,2008. Prospek Pendidikan Program Pasca Sarjana Bidang Kesehatan Masyarakat. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 3(1), pp. 23-26.

Putri, S,. 2020. Profesi Tenaga Kesehatan Masyarakat Dipertanyakan, Mengapa?. Profesi Kesehatan Masyarakat Dipertanyakan, Mengapa? (kesmas-id.com). [online]. (diakses pada tangga 1 Oktober 2024).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun