Mohon tunggu...
Sri Kuswayati
Sri Kuswayati Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Teknologi Bandung dan owner penerbit buku CV. Future Business Machine Solusindo (www.fbmsolusindopublishing.com)

Aktif mengajak Bunda belajar dan berpenghasilan dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Dokter Pelit itu Suamiku atau Suamimu?

8 September 2019   23:45 Diperbarui: 9 September 2019   00:12 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi dokter. (sumber: pixabay)

Saat kami menanyakan bagaimana cerita bisa berkembang hingga menjadi sebuah novel, resepnya adalah terus berimajinasi dan melakukan tindak lanjut atas usulan yang disampaikan pembaca di kolom komentar. 

Selaian dari pembaca, DIPS juga menarik hari penerbit. Esi menceritakan bahwa sejak bab 3 sudah ada penerbit yang hendak meminang karyanya untuk terbit menjadi novel. Luar biasa.

Keberadaan komunitas menulis akhirnya mendekatkan penulis dengan pembaca. Era internet mengubah segalanya. Sebelumnya untuk menjadi penulis yang karyanya BEST SELLER, perlu bantuan penerbit mayor. 

Dewasa ini kedekatam emosi yang dibangun penulis dengan pembaca membuat mereka bukan saja menikmati karya namun dengan sukarela turut membagikannya. Hal ini menjadikan karya penulis lebih dikenal pembaca di jagat maya.

Terlepas dari pro kontra ide cerita DPIS ini, saya merasa semangat belajar dan mental baja seorang Esi Lusiana wajib dimiliki para penulis pemula, termasuk saya. Caci maki dari pihak yang tak suka pasti ada. 

Berfokus pada kritik yang membangun adalah pilihannya. Bagaimanapun netizen maha benar, kita harus pandai memilah dan memilih informasi yang layak masuk kepala dan membuang kritik yang bersifat sampah.

Saat artikel ini ditulis, Esi Lusia mengirimkan cuplikan penanda penutup, bahwa setelah ini para pembaca yang mencintainya bisa mendapat episode langkap melalui novel yang tengah proses terbit. 

Untuk memudahkan pembeli, Esi menunjuk reseller yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, sehingga dengan mudah pembaca bisa mendapatkannya.

Ehm, jadi dokter pelit itu suamiku atau suamimu? 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun