Mohon tunggu...
Khoirul Ummah
Khoirul Ummah Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Bondowoso

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Karakteristik Individu yang Memilki Religiusitas

8 Oktober 2017   11:58 Diperbarui: 8 Oktober 2017   12:16 499
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Individu yang memiliki religiusitas yang tinggi akan tercermin dari perilakunya. Seperti yang diungkapkan oleh Hawari yaitu:

  1. Merasa resah dan gelisah manakala tidak melakukan sesuatu yang diperintahkan Allah atau melakukan sesuatu yang dilarang oleh-Nya. Ia akan merasa malu ketika berbuat sesuatu yang tidak baik meskipun tak seorangpun melihatnya. Selain itu ia juga selalu ingat kepada Allah, perasaannya tenang dan aman karena merasa dilindungi oleh Dzat yang Maha Perkasa lagi Bijaksana.
  2. Selalu merasa bahwa segala tingkah laku dan ucapannya ada yang mengontrol. Oleh sebab itu mereka selalu berhati-hati dalam bertindak dan berucap.
  3. Melakukan pengamalan agama seperti yang dicontohkan para Nabi karena hal tersebut dapat memberikan rasa tenang dan terlindungi bagi para pemeluknya.
  4. Memiliki jiwa yang sehat sehingga mampu membedakan mana yang baik dan mana yang buruk bagi dirinya.
  5. Selalu melakukan aktivitas-aktivitas positif dalam kehidupannya, walaupun aktivitas tersebut tidak mendatangkan keuntungan materi dalam kehidupan dunianya. Hal ini dikarenakan ia memiliki control diri yang baik sehingga timbul kesadaran bahwa apapun yang ia lakukan pasti dapat balasan dari Allah.
  6. Memiliki kesadaran bahwa ada batas-batas maksimal yang tidak mungkin dicapainya, karena ia menyadari bahwa hal tersebut sepenuhnya merupakan kehendak Allah dan tidak mudah mengalami stress ketika mengalami kegagalan serta tidak pula menyombongkan diri ketika sukses, karena ia yakin bahwa kegagalan maupun kesuksesan pada dasarnya merupakan ketentuan Allah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun