UPMK News - Pembekalan Program Pencatatan Data Kependudukan di Desa Lokasi KKN Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan merupakan inisiatif penting yang bertujuan untuk meningkatkan akurasi dan efisiensi administrasi kependudukan di daerah pedesaan. Program ini melibatkan mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang telah dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk membantu proses pencatatan data penduduk di desa-desa. Selama pembekalan, mahasiswa mendapatkan pelatihan intensif mengenai teknik pengumpulan data, penggunaan perangkat teknologi informasi, serta prosedur administrasi kependudukan yang sesuai dengan standar pemerintah. Pembekalan ini diharapkan dapat mempersiapkan mahasiswa untuk menjalankan tugas mereka dengan baik dan memberikan kontribusi nyata dalam pengelolaan data kependudukan.
Pembekalan Program Pencatatan Data Kependudukan di Desa Lokasi KKN Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan Bekerja Sama Dengan DISDUKCAPIL KABUPATEN KUNINGAN Pelaksanaan Kamis, 27 Juni 2024 Waktu, Pukul, 13.00 WIB Â Tempat, Ruang Rapat Gedung Rektorat Lt. 3 Keterangan Untuk Mendelegasikan Anggota KKN Sebanyak 2 (Dua) Orang Masing-Masing Kelompoknya eleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)
Dalam implementasinya, program ini berfokus pada pendataan yang akurat dan up-to-date mengenai jumlah penduduk, distribusi usia, jenis kelamin, pekerjaan, serta status sosial-ekonomi di desa tersebut. Mahasiswa bekerja sama dengan aparat desa dan warga setempat untuk mengumpulkan data melalui survei dan wawancara langsung. Selain itu, mereka juga memanfaatkan aplikasi mobile dan perangkat lunak untuk mempercepat proses pencatatan dan mengurangi risiko kesalahan. Data yang terkumpul kemudian diintegrasikan ke dalam sistem informasi kependudukan desa yang dapat diakses oleh pihak terkait untuk berbagai keperluan, seperti perencanaan pembangunan, penyaluran bantuan sosial, dan pelayanan publik.
Manfaat dari Program Pencatatan Data Kependudukan di Desa Lokasi KKN Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan ini sangat signifikan. Bagi pemerintah desa, data yang akurat dan terintegrasi memudahkan dalam merencanakan dan melaksanakan program pembangunan yang lebih tepat sasaran. Bagi masyarakat, program ini meningkatkan akses mereka terhadap layanan publik yang lebih baik dan merata. Selain itu, bagi mahasiswa, pengalaman ini memberikan pemahaman mendalam tentang tantangan dan dinamika yang ada di lapangan, serta kesempatan untuk mengaplikasikan ilmu yang mereka peroleh di bangku kuliah dalam konteks nyata. Dengan demikian, program ini tidak hanya bermanfaat bagi desa, tetapi juga memperkaya pengalaman belajar dan mengembangkan keterampilan mahasiswa.
Lihat Berita Lainnya.
Universitas Muhammadiyah Kuningan
http://pmb.upmk.ac.id/
http://news.upmk.ac.id/
http://upmk.ac.id/
Sumber: LPPM STKIP Muhammadiyah Kuningan
Penulis: Tria Sutriana (SDI)