Akreditasi adalah evaluasi yang wajib dilakukan oleh perguruan tinggi, mencakup standar pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) merayakan pencapaian luar biasa setelah Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) mendapatkan akreditasi unggul.
Ketua PBSI, Dr. Astri Widyaruli Anggraeni, M.A., menyampaikan rencana besar untuk terus meningkatkan mutu pendidikan di program studinya pasca akreditasi. Ia menekankan pentingnya kesiapan seluruh komponen universitas, mulai dari tingkat universitas, fakultas, hingga program studi, untuk mempertahankan dan mengembangkan akreditasi unggul tersebut.
Dalam wawancara baru-baru ini, Astri menjelaskan secara rinci persiapan menuju akreditasi unggul, yang melibatkan pemahaman mendalam terhadap sembilan kriteria utama penilaian akreditasi. Administrasi dokumen dan arsip menjadi alat bukti utama dalam proses evaluasi. Astri juga menyoroti pentingnya Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dalam mengontrol pengembangan mutu internal.
"Kami mengevaluasi kompetensi tim untuk memastikan mereka memiliki pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan yang diperlukan untuk bekerja sama dengan tim akreditasi prodi," tambahnya.
Pengembangan pembelajaran dan layanan di lingkungan PBSI menjadi fokus utama dalam peningkatan mutu. Indikator penting seperti jumlah mahasiswa, lulusan, dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dipantau dengan cermat. Menurut Astri, hal ini membuka peluang besar untuk kerjasama global serta dukungan dari pemerintah dan lembaga lainnya, seperti beasiswa, magang, atau dana hibah.
Akreditasi unggul yang diraih oleh PBSI diharapkan memiliki dampak positif hingga ke alumni, dengan prospek karir yang semakin cerah. Selain itu, peningkatan jaringan kemitraan dalam bentuk pengembangan inovasi dan pengabdian kepada masyarakat juga menjadi salah satu fokus utama.
Astri juga berharap PBSI dapat mendidik calon guru bahasa Indonesia yang profesional sesuai dengan kurikulum yang relevan dan standar kompetensi yang ditetapkan. PBSI bertanggung jawab untuk melestarikan, mengembangkan, dan memelihara bahasa, budaya, dan karya sastra Indonesia.
Dr. Astri menambahkan bahwa upaya internasionalisasi untuk meningkatkan keragaman budaya dan akademik di kampus serta kolaborasi dengan lembaga-lembaga internasional terus dilakukan. Dengan langkah-langkah strategis ini, PBSI di Unmuh Jember diharapkan dapat terus maju dan berkontribusi secara signifikan dalam dunia pendidikan tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional.