Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) memperlihatkan komitmennya dalam mendukung gaya hidup berkelanjutan melalui kegiatan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar (LKMM-TD) yang digelar di SMA Muhammadiyah 1 Panji Situbondo pada Jumat (16/12/2023) hingga Minggu (17/12/2023). Dengan melibatkan 81 mahasiswa Unmuh Jember, acara ini tidak hanya mengusung konsep pelatihan manajemen, tetapi juga mewujudkan gerakan eco-friendly yang menarik perhatian.
Salah satu ciri khas dari LKMM-TD kali ini adalah keharusan bagi peserta untuk membawa peralatan pendukung konsumsi yang ramah lingkungan, seperti tumbler. Langkah inovatif ini sejalan dengan program gerakan ramah lingkungan yang diprakarsai oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah, menunjukkan bahwa Unmuh Jember berkomitmen untuk tidak hanya memberikan pengetahuan manajemen kepada mahasiswanya tetapi juga menciptakan kesadaran akan tanggung jawab terhadap lingkungan.
Dr. Sudahri, M.I.Kom., Ketua Panitia LKMM-TD Unmuh Jember, menyatakan, "Kami berusaha memberikan pengalaman yang holistik kepada para peserta. Selain meningkatkan keterampilan manajemen, kami juga ingin membentuk generasi yang peduli terhadap lingkungan."
Selain itu, dirinya menyampaikan urgensi bagi sebuah acara untuk memperhatikan eco-friendly karena ini mencerminkan tanggung jawab sosial dan dampak lingkungan yang dapat dihasilkan oleh kegiatan besar tersebut. Pertimbangan eco-friendly dalam perencanaan acara membantu mengurangi jejak ekologis dan meningkatkan kesadaran tentang perlindungan lingkungan.
"Acara-acara besar seringkali menghasilkan limbah, konsumsi energi, dan emisi karbon yang tinggi, dan dengan mengadopsi praktik eco-friendly, kita dapat mengurangi dampak negatif tersebut." jelasnya.
Peserta LKMM-TD yang aktif membawa peralatan ramah lingkungan tidak hanya menciptakan atmosfer yang berbeda, tetapi juga menjadi bukti bahwa kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan semakin merata di kalangan mahasiswa. Harapannya, langkah kecil ini dapat menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk ikut serta dalam upaya melestarikan alam.
Dengan konsep ramah lingkungan, Unmuh Jember berhasil menciptakan atmosfer acara yang edukatif dan inspiratif. Melalui LKMM, para mahasiswa tidak hanya mengasah keterampilan manajemen mereka, tetapi juga diingatkan akan urgensi menjaga keberlanjutan bumi yang menjadi rumah bersama bagi semua. Unmuh Jember memberikan contoh bahwa setiap langkah kecil dapat memiliki dampak besar dalam mewujudkan lingkungan yang lebih baik untuk generasi mendatang.
Selain itu, dirinya berharap bahwa acara yang ramah lingkungan dapat memberikan contoh positif kepada peserta dan pemangku kepentingan. Hal ini dapat memicu perubahan perilaku menuju gaya hidup yang lebih berkelanjutan. Menggunakan teknologi dan materi ramah lingkungan, mendaur ulang limbah, serta meminimalkan konsumsi sumber daya adalah langkah-langkah yang tidak hanya mendukung keberlanjutan tetapi juga menciptakan citra positif bagi penyelenggara acara.
"Dengan memperhatikan eco-friendly, sebuah acara dapat menjadi perwakilan dari komitmen global untuk menjaga kelestarian lingkungan dan menciptakan pengalaman yang positif tanpa mengorbankan keberlanjutan bumi kita." harapnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H