Pilkada serentak 2024 telah usai.Meskipun KPU Kota Batu belum menetapkan, namun pasangan Nurochman -Heli meraih suara tertinggi dalam berbagai survei dengan perincian sebagai berikut;
Nurochman -Heli, pasangan no.urut 1 meraih 50.16 persen suara.
Firhando Gumelar -H Rudi, pasangan no.urut 2 meraih 29.53 persen suara.
Krisdayanti -Kresna pasangan no.urut 3 meraih 20.31 persen suara.
Dengan demikian bisa dipastikan yang akan menjadi Walikota Batu adalah Nurochman dan wakilnya Heli Suyanto.
Pasangan ini diusung oleh PKB dan Gerindra.
Menarik untuk diulik bahwa PKB mampu menggeser basis PDI-P yang selama ini cukup solid di Kota Batu.
Dan karena Mas Gum pilihan saya dikalahkan Nurochman, jadinya saya kepo, lalu menelusuri rekam jejak Cawalkot ini dan mengapa warga Kota Batu menjatuhkan pilihan padanya.
Ternyata Nurochman yang akrab disapa Cak Nur adalah putra daerah. Lahir pada 7 Maret 1969 didesa Sumberejo kecamatan Batu dari keluarga sederhana.Â
Beragam jenis pekerjaan pernah dilakoninyaÂ
Pernah menjadi tenaga honorer di Pemda Kota Batu.Pernah menjadi Penjabat Kepala Desa Sumberjo yang adalah desa kelahirannya.
Mantan staf Badan Perencanaan Daerah (Bapeda) selama lima tahun. Pengalaman di Bapeda menjadi bekal wawasan mendalam tentang perencanaan kebijakan pemerintah daerah.
Anggota DPRD kota Batu dua periode, 2014-2019, 2019-2024. Dan pada pileg 2024-2029 terpilih lagi, bahkan meraih suara tertinggi dari 29 anggota lainnya.
Seharusnya Cak Nur menjadi Ketua DPRD Kota Batu, tetapi Ia lebih tergerak niat untuk membangun Kota Batu.Â
Cak Nur menjadi Ketua PKB sejak 2010.
Awalnya PKB bukan partai yang berpengaruh di Kota Batu. Pada pemilu 2009 tidak satu pun memperoleh kursi legislatif. Kondisi PKB saat itu ibarat perahu rusak yang hampir karam.
Cak Nur berjuang dengan strategi komunikasi yang efektif dengan berbagai pihak, baik di dalam maupun di luar partai.
Sebagai ketua partai, demi menjaga eksistensi PKB di Kota Batu bahkan Ia pernah mengetik sendiri karena belum punya tim yang lengkap, pun tidak segan untuk mengeluarkan uang pribadi lalu urunan sekedar untuk biaya operasional partai.
Pelan dan pasti PKB mulai bangkit dari kehancuran dibawah kepemimpinannya, menjadi kekuatan politik utama, menggeser dominasi suara PDIP.
Pada Pileg 2024 Cak Nur berhasil membawa PKB meraih suara terbanyak, memperoleh 6 kursi legislatif, sementara perolehan PDI-P 4 kursi di DPRD Kota Batu.
Dengan dedikasi, kerja keras dan integritas Cak Nur sukses membawa PKB sebagai salah satu kekuatan politik utama di Kota Batu.
Sehingga masyarakat Kota Batu mayoritas memberikan suaranya pada Pilwali kota Batu 2024.
Lewat visi 'Mbatu SAE' - fokus pada pengembangan yang Madani, berkelanjutan, agrokreatif, terpadu, unggul, sinergi, akomodatif dan ekologis.
Nurochman telah menerima amanah dari masyarakat, untuk membangun Kota Wisata Batu lebih maju dan tetap menjaga sumber daya alamnya.
Semoga amanah.
***
Sedikit omon-omon, Krisdayanti petugas partai PDIP harus legowo, suaranya yang diurutan buncit menjadikan sang diva gagal memimpin daerah kelahirannya.
Pun di Pilgub Jatim, Khofifah lebih unggul daripada Risma.
Di Pilgub Jateng, Lutfi lebih unggul daripada Andika.
Mungkin masih ada lagi di daerah lain, kompasianer ada yang punya info? bagi dong!
Jadi, Suara PDIP tak senyaring dulu lagi ya..Emak Banteng perlu evaluasi.
Salam damai dari Kota Wisata Batu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H