Mohon tunggu...
Umi Setyowati
Umi Setyowati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Suka membaca apa saja, sesekali menulis sekedar berbagi cerita.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Karena Dia Laki-laki

11 Desember 2024   06:50 Diperbarui: 11 Desember 2024   18:07 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar pixabay 

Pengalaman pahit di masa lalu adalah bagian dari perjalanan hidup. Jika seseorang bijak menyikapi, maka tak ada kata 'seandainya' atau 'seharusnya' yang terucap

Cerbung bagian (1).

Salat duhur berjamaah di masjid perumahan baru saja usai.

Amiin, ucap para makmum serempak mengakhiri doa imam.

Lalu jamaah laki-laki gegas keluar masjid dan jemaah putri ada yang melepas mukenanya lalu melipatnya, pun ada yang tetap memakai nya, termasuk diriku karena tempat tinggal dekat di sekitar masjid.

Akhirnya tersisa sang imam dan seorang marbot.

Aku orang terakhir yang akan keluar dari ruang jama'ah putri.

Namun, langkahku terhenti.Dari balik kaca jendela, ku lihat seseorang memasuki halaman masjid, bukan seperti orang yang mau salat, lebih seperti orang yang kawatir ketinggalan pesawat.

Seorang lelaki muda, sekilas melihat penampilannya, kayaknya belum tersentuh air tuh wajahnya, mengkilat oleh keringat.

 Ia melepas jaket denimnya, nah, kusut pula! Lalu membuka topinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun