Mohon tunggu...
Umi Lasminah
Umi Lasminah Mohon Tunggu... Penerjemah - warga Jakarta, Indonesia, Semesta. Manusia adalah paling mulia, paling sederhana sekaligus paling kompleks

just the note of personal ideas, in searching of TRUTH as woman who live in Beautiful Indonesia, the legacy of GREAT NUSWANTARA created by the Ancestor of great human

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ratmini Soedjatmoko: Putri yang Melanglangbuwana Seorang Diri

19 Oktober 2022   13:12 Diperbarui: 20 Oktober 2022   21:05 2148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: buku Ratmini 90 Tahun Mengarungi Samudera Kehidupan

Tahun 1986 ke Moskow seorang diri, seperti biasa, suaminya berangkat dari belahan dunia lain dan bertemu di Moskow, Uni Soviet waktu itu.

Adalah suatu hal yang istimewa bagi orang asing diundang langsung oleh Putra Mahkota Achito (sekarang Raja Jepang) berdua saja dengan suaminya. Waktu itu pun saat sendirian Ibu Ratmini menghadiri suatu pertemuan dimana beliau menyampaikan pada Putra Mahkota bahwa suaminya akan habis masa jabatan sebagai Rektor dan akan pulang ke Indonesia. Sehingga diundanglah berdua oleh Putra Mahkota

Beruntungnya bagi yang ingin mengenal karya Ibu Ratmini kita dapat meresapinya  sebagian melalui website https://ratminilifeworks.medium.com/22-artworks-for-mothers-day-22-december-22-karya-ibu-untuk-hari-ibu-aee15cd312d6
Betapa luar biasanya dengan karya lukisan yang dicipta di luar negeri atau di Negara yg di kunjungi.

Membaca dengan Perspektif ajaran Leluhur

Berhubung menggeluti ajaran Leluhur Nuswantara, khususnya Jawa maka ketika membaca buku Ratmini pun saya menggaris bawahi hal-hal terkait praktek dan tradisinya yang sempat dipaparkan. Didalam menyebutkan tanggal lahir, tak lupa mencantumkan hari pasarannya. Beliau sendiri lahir pada Rabu Wage 18 November 1925. Secara garis lahir Ratmini berdarah biru, dari pihak ayah dan ibunya.

Di antara yang menarik perhatian saya a.l surat ibundanya kepada Ratmini tetang pertanda kedatangan Leluhur. Apabila ada hujan angin besar bakarlah kemenyan atau ratus ditrikan rumah sambil dalam bathin menghaturkan bekal kepada yang lewat di pucuk angin. (20).

Ada juga tentang keris milik Pak Koko yang rusak atas arahan Pak Kasir paranormal agar keris dibuang di prapatan dan itu dilakukan pa Koko. Beberapa hari kemudian keris menyusup di ruang tamu sudah dibetulkan (110)

Jadi Sabtu pagi 6.30 wib, 1 Oktober 2022, saya dalam perjalanan ke UI Depok, mau latihan basket. Nah HP sempat tidak online karena lupa menghidupkannya data sehingga tak tahu telpon masuk dari mba Elli (Firziana Roosnaleli), ketika saya akhirnya online lihat pesan bahwa Ibunya mba Nana meninggal dunia. Aku bilang mau ke pemakaman saja sepulang dari basketan. Selain basket di UI Fakultas Ilmu Budaya ada latihan dari Yapong dan sempat foto-foto peserta yang sedang menari. 

Sekitar pukul 11.30 meluncur ke Tanah Kusir, dengan naik kereta CL (Commuter Line) lanjut Transjakarta cepatlah tiba di tanah kusir, sebelum pukul 14.30. Cuma baterai habis dan lapar belum makan siang. Nah ngopi dan ngecharge. Saya mendapat informasi bahwa jenazah diberangkatkan dari Menteng pukul 14.30, asumsi saya pukul 15.20, tiba karena saya lihat lalulintas ramai. 

Sehingga ketika waktu menunjukkan pukul 15.20 saya meluncur ke pemakaman. Duh sudah selesai. Ada mba Nana  (yang menandantangani sesuatu), Mba Galuh yang duduk dengan wajah sendu, juga mba Isna. Hanya sempat bilang ke mba Isna, "Ibu banyak yang jemput dan antar, angin hanya diseputar makam diseputar makan Beliau".

Setelah salam hormat, berdoa buat Almarhumah. Tak lama kemudian saya pergi, karena terbelet pipis. Bertanya pada petugas pengatur parkir. Saya diarahkan ke makam bapak proklamator Mohammad Hatta, ada  musholla yang terletak disamping bangunan rumah desain Minang. Saya belum pernah sowan ke Bung Hatta, pasti tidak bagus juga dengan kondisi yang kotor ini. Niat kesana, suatu saat tentunya dengan mengutamakan kebersihan diri. Urusan buang air kecil saya selesai, langsung saya pulang. Tak sampai 30 menit keseluruhannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun