KKN MIT DR, para mahasiswa dari kelompok 30 menjalankan program yang telah direncanakan sebelumnya, yaitu penyediaan tempat mencuci tangan serta sosialisasi mencuci tangan yang baik dan benar.
Sabtu, 14 Agustus 2021 mahasiswa UIN Walisongo Semarang ikut andil memutus rantai penyebaran Covid-19. Melalui kegiatanKurang lebih 2 tahun sejak virus Covid-19 hadir di Indonesia, hingga sekarang ini belum ada tanda-tanda penurunan kasus wabah Covid-19.Â
Masyarakat yang cenderung mulai lelah mematuhi protokol kesehatan mendasari program penyediaan tempat cuci tangan oleh mahasiswa KKN. Sebagai wujud pengabdian pada masyarakat, para mahasiswa KKN berusaha menggerakkan kembali kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, sehingga besar harapan rantai penyebaran Covid-19 dapat terputus.
Program ini dijalankan diberbagai daerah sesuai dengan domisili anggota kelompok 30 KKN MIT DR. Dengan berbekal ember maupun galon yang diisi dengan air, serta menyediakan botol berisi sabun, mahasiswa KKN menjalankan program dengan menempatkan ke beberapa titik di lingkungan sekitar yang menjadi pusat aktivitas warga, misalnya warung, pos ronda, dan mushola.Â
Yang kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi tentang pentingnya mematuhi protokol kesehatan, salah satunya adalah mencuci tangan dengan bersih dan benar. Mahasiswa KKN tidak lupa memperagakan bagaimana cara mencuci tangan agar benar-benar bersih, yang mana sosialisasi tersebut disambut antusias oleh warga sekitar.
Umi Khalsum salah satu anggota kelompok KKN MIT DR Kelompok 30 menjelaskan selama sosialisasi bahwa "Kegiatan mencuci tangan dengan tidak hanya bermanfaat sebagai pemutus rantai Covid-19, namun juga pembiasaan pola hidup sehat karena virus maupun bakteri yang ada di tangan dapat menjadi sebab penyakit lain." Untuk selanjutnya diharapkan masyarakat tetap menjaga kebersihan dan mematuhi protokol kesehatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H