Gebangsari (23/7) – Mahasiswa KKN TIM II UNDIP melakukan sosialisasi tanggap bencana tsunami yang diikuti oleh sejumlah siswa SDN 2 Gebangsari, di Desa Gebangsari, Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen.
Secara geografis, Kabupaten Kebumen merupakan lokasi yang rawan terhadap bencana tsunami. Bencana alam tersebut tidak dapat diprediksi kapan datangnya dan tidak dapat dicegah. Peristiwa bencana tsunami dapat menimbulkan banyak resiko, diantaranya korban jiwa, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan masih banyak lagi.Â
Namun, resiko tersebut tentunya dapat ditangani, seperti tertera pada Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana yang disebutkan bahwa upaya pengurangan resiko bencana harus dimasukkan kedalam program pembangunan termasuk bidang pendidikan. Adapun upaya konkrit yang dapat dilakukan meliputi pendidikan publik, emergency planning, sistem peringatan dini bencana dan mobilisasi sumberdaya.
Setelah dilakukan survey di lingkungan Desa Gebangsari dan sekitarnya, diketahui bahwa Desa Gebangsari ini lokasinya dekat dengan beberapa pantai.Â
Selain itu, sebagian besar siswa SDN 2 Gebangsari juga tidak jarang mengunjungi pantai di akhir pekan. Melihat kondisi tersebut, Mahasiswa KKN TIM II UNDIP melakukan sosialisasi tanggap bencana tsunami untuk menambah wawasan siswa terkait bencana yang dapat terjadi di lingkungannya.
Tanggap bencana tsunami merupakan salah satu hal yang dapat dilakukan sebagai upaya dari penerapan pendidikan public untuk mengurangi resiko bencana yang dapat terjadi, khususnya dalam hal ini yakni bencana tsunami. Oleh karena itu, Mahasiswa KKN TIM II UNDIP melakukan sosialisasi untuk mengenalkan tanda-tanda terjadinya tsunami serta bagaimana cara menyelamatkan diri.Â
Agar materi yang disampaikan mudah untuk dipahami oleh siswa SDN 2 Gebangsari, mahasiswa menyampaikan materi dengan media berupa poster yang berisikan bagaimana tsunami bisa terjadi, tanda-tanda akan terjadi bencana tsunami, dan langkah-langkah yang harus dilakuan saat menghadapi bencana tsunami.Â
Selain melalui media poster, sosialisasi juga dilakukan dengan melalui video animasi untuk memudahkan pemahaman siswa-siswa SDN 2 Gebangsari. Setelah sosialisasi dilakukan, poster juga disimpan di tempat yang mudah dilihat oleh seluruh komponen sekolah.
Penulis                         : Umi Cahyani Rahayuningtyas
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) : Dr. Ir. Dwi Haryo Ismunarti, M.Si
