Mohon tunggu...
irmaha ma
irmaha ma Mohon Tunggu... -

saat ingat Sang Khalik, merasa sepi dalam keramaian, merasa ramai dalam kesepian

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Didedikasikan Untuk Para Keluarga Korban Jalanan

21 Juli 2011   03:42 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:31 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

lirih menjawab semoga tiada lagi korban

jiwa besar orang kecil

sadar diri sia-sia menuntut penguasa

suara mereka akan tetap terkucil

tak pernah kalah penguasa lawan orang biasa

syuhada kecil kini dalam genggaman

Penguasa jagad yang selalu terjaga

duhai orang tua sabar  idaman

syuhada kecil kalian kelak menyambut di surga

(teringat abang tercinta dan para syuhada yang syahid korban jalanan rusak dan pengendara yang egois)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun