Mohon tunggu...
UMI KULSUM
UMI KULSUM Mohon Tunggu... Guru - GURU SDN 2 LOGANDU KARANGGAYAM

Saya suka bersama anak anak , senang membaca serta berharap selalu mendapat ilmu baru

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Cara Menghilangkan Rasa Malas ala Ikigai (Konsep Tujuan Hidup)

21 Juni 2024   23:23 Diperbarui: 22 Juni 2024   06:19 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Jepang merupakan negara yang terkenal dengan etos kerja yang tinggi. Hal ini kita tidak heran jika orang di negera Jepang kuat dan penuh semangat hidupnya.

Sebagai orang awam tentu harus banyak belajar dari yang terbaik. Mari kita awali dengan perbanyak belajar dari yang terkecil, termudah dan perlahan mengubah kebiasaan dari yang kurang baik ke yang berfokus.

Ikigai adalah dasar yang berfokus pada sesuatu yang memberikan seseorang tujuan atau alasan apa dalam hidupnya.

Kata Ikigai sering kali merupakan sebuah konsep menemukan tujuan hidup. Apabila seseorang sudah memiliki tujuan, maka kecil kemungkinan  akan merasa malas atau tidak termotivasi.

Istilah Ikigai untuk melawan rasa malas adalah suatu langkah yang tepat bagi orang yang sedang galau.

Pasalnya, Ikigai juga dapat mendorongmu untuk menjemput kebahagiaan apa yang benar-benar bisa memotivasimu.


Mengenal kata Ikigai merupakan hal yang terbaik untuk siapa saja. Maka dari itu simak apa saja yang sejalan dari Ikigai ini

Sejalan dengan empat aturan Ikigai yang mudah kita kenal ada baiknya mulai hari sekarang. 

Sebagaimana dikutip dari Andersen Beauty, ada empat hal yang perlu kita pahami yakni:

Lakukan apa yang kamu sukai.

Jika kita melakukan pekerjaan apa yang disukai mestinya sangat happy, tanpa beban satupun. Rasa suka timbul dari hati yang terdalam.Banyak yang dirasakan nikmatnya, bahagia tidak harus ditunjukan berlebihan. Banyak cara melakukan sesuatu yang disukai misalnya hobi masak, ya segera lakukan masak yang disukai. Kemudian jika suka membaca maka bacalah yang disukai agar mudah mengena di pikiran kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun