Mohon tunggu...
UMI KULSUM
UMI KULSUM Mohon Tunggu... Guru - GURU SDN 2 LOGANDU KARANGGAYAM

Saya suka bersama anak anak , senang membaca serta berharap selalu mendapat ilmu baru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Asa Tergenggam Erat

16 Juni 2024   06:00 Diperbarui: 16 Juni 2024   06:08 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebutir pasir tergenggam erat
Menempel pada telapak tangan kuat
Asa terbuka untuk digapai
Acapkali benturan takdir mampir

Tampil semu tapi usaha menyatu
Tak peduli malam menyayat sunyi
Kesedihan tak berarti menghalangi
Apalagi teriakan dari mulut seru

Tak perlu ada risau
Asa terbuka untuk tergapai
Seberkas cahaya kan tercapai
Dengan keringat yang telah bersaksi
Di setiap detik napas insani

Kebumen, 16 Juni 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun