Mohon tunggu...
UM Bandung
UM Bandung Mohon Tunggu... Dosen - Universitas Muhammadiyah Bandung
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Perguruan Tinggi Muhammadiyah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sempat Tak Mendapat Dukungan Keluarga, Mahasiswa UM Bandung Ini Raih Prestasi Membanggakan Dalam Panahan Tradisional

17 Januari 2024   13:54 Diperbarui: 17 Januari 2024   14:04 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi UM Bandung.

Bandung - Sempat diragukan oleh keluarga sendiri, mahasiswa prodi Administrasi Publik UM Bandung Sindy Oktaviani sukses membuat bangga keluarga. Ia membalikkan keraguan keluarganya dengan prestasi gilang gemilang.

Mahasiswa ini sukses meraih empat medali pada kejuaraan panahan tradisional dalam Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat (FORNAS) VII Jawa Barat 2023.

Kegiatan ini dilaksanakan di Lanud Sulaiman, Margahayu, Kabupaten Bandung, dari 02-09 Juli 2023 dan diikuti oleh berbagai kategori, mulai dari SD, SMP, SMA, hingga dewasa. Acara ini diselenggarakan oleh Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI).

Sebelum menyabet prestasi dalam event ini, Sindy melalui berbagai tahapan seleksi, mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional.

"Kebetulan aku mengambil kategori dewasa dengan dua busur yakni busur horsebow dan busur jamparingan," ucap Sindy di kampus UM Bandung pada Selasa (16/01/2024).

Dalam FORNASI VII pada perlombaan panahan tradisional, perempuan yang hobi panahan sejak SMP ini menjadi perwakilan Jawa Barat.

"Alhamdulillah aku mendapat beberapa penghargaan. Di antaranya medali emas kualifikasi jamparing putri, emas kualifikasi umum putri, perak eliminasi jamparing putri, dan perunggu eliminasi umum putri," terang perempuan asal Kabupaten Bandung ini.

Berkat prestasi ini pula dirinya mendapatkan apresiasi terutama dari keluarga tercinta, orang-orang terdekat, dan juga kampus.

"Ketika aku memilih terjun ke panahan, awalnya keluarga menganggap sepele dan tidak mendukung. Namun, berkat kerja keras dan latihan tiada henti, akhirnya keluarga memberikan dukungan luar biasa," kata Sindy.

Kata Sindy, perlu ada pola latihan yang baik agar bisa meraih prestasi saat mengikuti perlombaan. Khususnya lomba panahan karena olahraga ini menuntut fokus tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun