Mohon tunggu...
Kampus Bisnis UMAR USMAN
Kampus Bisnis UMAR USMAN Mohon Tunggu... -

Kuliah 1 tahun Jadi Pengusaha dibimbing langsung oleh Motivator nasional "Ippho Santosa" alamat: Jl. Buncit Raya Ujung No. 14 Jakarta Selatan

Selanjutnya

Tutup

Money

Aku Nggak Mau Miskin (Lagi)

25 Maret 2015   17:09 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:02 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14272777801541530333

Hidup memang bisa berubah. Dulunya tukang parkir. Lalu beralih jadi tukang masak. Akhirnya dia bertekad mau berubah. Ia kuliah, dapat BEASISWA UMAR USMAN, dan akhirnya menjadi pengusaha muda. Memang untuk ukuran bisnis belum terlalu wah. Namun dari seorang biasa menjadi punya dua outlet adalah sesuatu yang alhamdulillah.

Bisnisnya di dunia bakmi. Dikasih nama TOKI, lengkapnya BAKMI TOKI. Apa itu TOKI? "Tolak miskin," katanya merendah.

Ya, apakah hidup bisa berubah? BISA. Bahkan Tuhan pun mengijinkan kita merubahnya asal kita sungguh-sungguh berusaha.

Pemuda itu namanya Luthfi. Sosok sederhana, rendah hati, tapi kegigihan dalam bisnis tidak diragukan lagi. Pertama buka usaha, belanja sendiri ke pasar dini hari. Pagi masak, siang-sore nunggu dagangan, dan malam pun kuliah. Hal ini dijalaninya berhari-hari.

Pernah tubuhnya sangat lelah. Sakit tipeslah dia. "Gak papa, ciri pemuda sukses itu berjuang sampai sakit tipes," katanya becanda.

Setelah bisnis berjalan lancar dan ada tabungan keuntungan, dia mulai rekrut karyawan. Oh iya, modal awal usaha gerobak bakminya dapat dari investor lho. "Bisnis memang butuh modal, tapi lebih penting lagi moral," kata Luthfi yang memang berusaha jujur dan amanah ini.

Inilah kisah tukang parkir jadi pengusaha. Sahabat kita ini akan berbagi kisah "Cara Mudah Buka Usaha" dalam Seminar ‪#‎Mental‬ Kaya 3. Datang ya...

Untuk pendaftar Beasiswa Umar Usman ada special invest. Hub 0858.8853.8899 / Pin 2732D3A7

Salam



HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun